Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
UPDATE KASUS SUBANG: Kuasa Hukum Danu Surati Presiden Jokowi, Karena Kliennya Disudutkan? Ada Apa?
pihak kuasa hukum salah satu saksi kunci Muhammad Ramdanu alias Danu, Achmad Taufan secara resmi mengirim surat ke Presiden Jokowi
Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Harun Ar Rasyid
Meskipun begitu memasuki minggu terakhir Januari 2022, Polda Jabar masih belum mengungkap siapa pelaku di balik perampasan nyawa ibu dan anak di Subang.
Di akhir 2021, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana sempat menyatakan bahwa pelaku akan diungkap secepatnya di awal Januari 2022.
Namun hingga saat ini, belum ada tanda-tanda siapa pelakunya.
Baca juga: UPDATE SUBANG: Kuasa Hukum Danu Sebut Ada Agenda Tukar Kepala,Benarkah Ada Bantuan Orang Dalam?
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih terus berusaha menangkap terduga pelaku.
"Subang juga masih penyidikan. Masih mengejar DPO," ujar Ibrahim Tompo, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu, 22 Januari 2022.
Sketsa terduga pelaku pun, kata dia, sudah disebar ke seluruh wilayah Indonesia.
"Sketsanya sudah kita sebar ke Polres-Polres wilayah, sampai ke polda seluruh Indonesia juga terkirim (sketsanya)," katanya.

Sebelumnya, Polda Jabar berhasil mendapatkan sketsa wajah terduga pelaku dari hasil keterangan saksi-saksi potensial, serta bantuan Inafis Bareskrim Mabes Polri.
Pihaknya juga mengaku sudah menyebarkan sketsa wajah terduga pelaku ke masyarakat, untuk membantu menemukan pelaku.
"Kita imbau kepada masyarakat bagi yang mengetahui identitas yang sama dengan sketsa itu agar memberikan informasi kepada pihak kepolisian," katanya.
Sebelumnya, Polda Jabar berhasil mendapatkan sketsa wajah terduga pelaku dari hasil keterangan saksi-saksi potensial, serta bantuan Inafis Bareskrim Mabes Polri.
Pihaknya juga mengaku sudah menyebarkan sketsa wajah terduga pelaku ke masyarakat, untuk membantu menemukan pelaku.
"Kita imbau kepada masyarakat bagi yang mengetahui identitas yang sama dengan sketsa itu agar memberikan informasi kepada pihak kepolisian," katanya.
(*)