Berita Bali

Aktif Layani Penumpang Mulai 2 Februari, Dishub Bali Rapatkan Pengoperasionalan Bus Trans Sarbagita

Rencananya, layanan Bus Sarbagita yang merupakan milik Pemprov Bali ini direncanakan kembali beroperasi per tanggal 2 Februari 2022

Penulis: Ragil Armando | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Ragil Armando
Dinas Perhubungan Provinsi Bali menggelar rapat membahas Jadwal Beroperasinya Angkutan Umum Trans Sarbagita, di ruang rapat Kantor Dinas Perhubungan Provinsi Bali, Renon, Denpasar, Senin 31 Januari 2022 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Setelah lama tidak beroperasi, layanan transportasi angkutan umum Bus Trans Sarbagita akhirnya akan segera aktif kembali.

Untuk itu, Dinas Perhubungan Provinsi Bali menggelar rapat membahas Jadwal Beroperasinya Angkutan Umum Trans Sarbagita, di ruang rapat Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali, Renon, Denpasar, Senin 31 Januari 2022

Rencananya, layanan Bus Sarbagita yang merupakan milik Pemprov Bali ini direncanakan kembali beroperasi per tanggal 2 Februari 2022.

Bahkan, Pemprov Bali memastikan bahwa layanan Bus Trans Sarbagita ini akan diiringi dengan peningkatan kualitas pelayanan dan fasilitas kendaraan.

Baca juga: BPD Bali Menginisiasi Penggunaan QRIS di Bus Trans Sarbagita

Pimpinan rapat, Kepala UPT Trans Bali/Trans Sarbagita Komang Hartajaya dalam arahannya menyampaikan segala persiapan yang dibahas dalam rangka beroperasinya Angkutan Umum Trans Sarbagita guna menyamakan persepsi di lapangan  sehingga  dapat melayani penumpang  dengan  baik.

“Mari kita laksanakan pelayanan yang Terbaik dan Handal

Sehingga masyarakat umum pengguna jasa Trans Sarbagita terlayani dengan baik dan merasakan manfaatnya,” ujar  Komang Hartajaya.

Ditambahkan Kepala Operasional UPTD Trans  Bali/Trans Sarbagita  terus mengingatkan kepada Pramudi dan Pramujasa hendaknya dalam melaksanakan tugas-tugasnya selalu berpedoman pada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditentukan manajemen, serta SPM yang ditetapkan Kasi Operasional.

Agar dapat dipatuhi sebagai dasar pelaksanaan tugas.

Dalam rapat tersebut dipaparkan pula secara detail teknis tugas dan tanggung jawab para Pramudi dan Pramusaji.

“Hal ini dalam rangka mewujudkan pelayanan yang prima kepada masyarakat, terutama di bidang jasa transportasi umum.

Dimana di Bali pemanfaatan jasa angkutan umum mulai menurun.

Sedangkan di satu sisi jasa ini memberikan manfaat yang sangat besar untuk masyarakat, seperti efisiensi biaya dan waktu.

Dengan mewujudkan layanan Trans Sarbagita yang berkualitas, semoga kedepan mendapatkan tanggapan yang positif dari masyarakat dan semakin banyak yang memanfaatkannya,” ujarnya.

Baca juga: Pintu Masuk Bali Dibuka Kembali untuk Pelaku Perjalanan Internasional Non PMI Mulai 4 Februari

Rapat diantaranya dihadiri Manager Cabang Bali Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD), Kepala Seksi Teknik Sarana dan Prasarana UPTD. Trans Bali/Trans Sarbagita, Kepala Seksi Operasional UPTD Trans Bali/Trans Sarbagita dan Kasubag Tata Usaha, serta Calon Pramudi dan Pramujasa. (*)

Artikel lainnya di Berita Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved