MENGENAL GEJALA Omicron yang Disebut Mirip Flu Biasa, Begini Cara Mencegah dan Menanganinya
MENGENAL GEJALA Omicron yang Disebut Mirip Flu Biasa, Begini Cara Mencegah dan Menanganinya
TRIBUN-BALI.COM - MENGENAL GEJALA Omicron yang Disebut Mirip Flu Biasa, Begini Cara Mencegah dan Menanganinya.
Pandemi Covid-19 tak kunjung usai.
Bahkan, sejumlah pengamat menyebut Indonesia akan menghadapi gelombang baru Covid-19.
Hal itu mengacu pada data penambahan kasus Covid-19 harian yang melonjak tajam, bahkan melewati angka 10.000.
Padahal selama Desember 2021 hingga pertengahan Januari 2022, kasus harian cenderung landai di bawah angka 100.
Adanya lonjakan kasus Covid-19 tersebut disebutkan karena meluasnya varian Omicron di Tanah Air.
Anda yang sudah ikut vaksinasi dosis pertama dan kedua tak perlu panik.
Kendati demikian, perlu kiranya Anda mengetahui perbedaan gejala Omicron dengan flu biasa.
Hal itu bertujuan supaya Anda bisa mempercepat melakukan pencegahan dan penanganan secara mandiri dan tidak perlu berobat ke rumah sakit.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin Covid-19 Omicron memicu gejala ringan seperti flu biasa, batuk, dan demam dengan tingkat penularan yang cepat.
''Nanti kita akan melihat dalam waktu yang singkat kenaikan jumlah kasus yang cukup tinggi,'' katanya dalam konferensi secara virtual, Kamis (27/1/2021).
Strategi pemerintah dalam menghadapi gelombang Omicron ini sedikit berbeda dengan menghadapi gelombang Delta.
Gelombang Delta memiliki tingkat keparahan tinggi sehingga pemerintah harus mempersiapkan rumah sakit dengan banyak tempat tidur.
Sedangkan Omicron ini yang tinggi adalah penularannya tapi keparahannya rendah.
''Sebagian besar kasus Omicron adalah OTG (orang tanpa gejala) atau asimtomatik atau gejala sakitnya ringan. Jadi hanya gejala pilek, batuk, atau demam yang sebenarnya bisa sembuh tanpa perlu dibawa ke rumah sakit,'' ucap Menkes Budi.
