Berita Denpasar
Pemkot Denpasar Aktifkan Kembali Satgas Covid-19 hingga Tingkat Banjar, Tambah 1 Tempat Isoter
Kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar terus mengalami peningkatan. Terkait melonjaknya kasus tersebut, Pemkot Denpasar mengaktifkan kembali
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar terus mengalami peningkatan.
Terkait melonjaknya kasus tersebut, Pemkot Denpasar mengaktifkan kembali Satgas Covid-19 hingga tingkat banjar.
Hal tersebut merupakan hasil rapat Satgas Covid-19 Kota Denpasar bersama Forkompinda di Kantor Wali Kota Denpasar, Senin 7 Februari 2022.
Baca juga: Polisi Kembali Batasi Aktivitas di Alun-alun Gianyar, Dampak Lonjakan Covid-19
Rapat ini merupakan tindak lanjut dari rapat dengan Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Bupati dan Wali Kota se-Bali.
“Kami tambah satu tempat isolasi terpusat untuk OTG. Sehingga sekarang kami punya tiga tempat Isoter,” kata Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara yang diwawancarai usai rapat.
Adapun tambahan hotel tersebut yakni Hotel Werdhapura milik Kementerian PUPR yang berada di Sanur dengan kapasitas 162 bed.
Saat ini penggunaan hotel tersebut tinggal menunggu izin dari Kementerian PUPR.
Sebelumnya Pemkot Denpasar sudah memiliki dua tempat Isoter, yakni Hotel Inna Bali Hotel di Jalan Veteran Denpasar dan Bapelkesmas.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Bertambah 588 Orang, Kasus Aktif di Kota Denpasar Mencapai 3.078 Orang
Adapun kapasitas dua tempat Isoter ini yakni Hotel Inna sebanyak 50 bed dan Bapelkesmas sebanyak 52 bed.
Hotel Inna Bali Hotel dan Werdhapura digunakan untuk isoter pasien ber-KTP Denpasar dan Bapelkesmas yang ber-KTP non Denpasar.
Selain menambah satu tempat Isoter, Denpasar juga mengaktifkan Satgas Covid-19 hingga tingkat banjar.
“Dari pengalaman kami saat pertengahan 2021 lalu, dengan aktifkan Satgas hingga ke tingkat banjar kasus bisa dikendalikan,” katanya.
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Denpasar Dibombardir 280 Ribu Liter Eco Enzyme Selama Seminggu
Apalagi menurut Jaya Negara tingkat penularan Omicron ini dua kali lebih cepat dari varian sebelumnya.
Selain itu, pihaknya juga menekankan terkait dengan konversi bed di rumah sakit.
Di mana, minimal setiap rumah sakit menyediakan 40 persen dari kapasitasnya untuk isolasi pasien Covid-19.
Vaksinasi booster juga terus digenjot di Denpasar, untuk mencapai herd immunity.
Karena selama ini kebanyakan kasus meninggal terjadi pada masyarakat yang belum mengikuti vaksinasi Covid-19. (*)
Berita lainnya di Berita Denpasar
