Persib

2 Kali Jadi Penyelamat Krusial Gawang Persib Bandung, Begini Kata dan Respon Membumi Teja Paku Alam

Kolektivitas yang diperlihatkan Teja Paku Alam dkk di laga Persib Bandung vs PSS Sleman dilanjutan kompetisi Liga 1 2021/2022 pekan ke-24 menjadi kunc

Penulis: Ady Sucipto | Editor: Ady Sucipto
Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha
Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam, bersyukur timnya bisa mencuri poin penuh di markas Arema FC, Stadion Kanjuruhan, Minggu (8/3/2020). 

Gol kemenangan Persib Bandung tercipta di menit ke-21 lewat aksi Erwin Ramdani dan lima menit kemudian David da Silva berhasil merobek jala gawang lawan lewat gol sundulan usai menerima umpan krosing dari Ezra Walian.

Sementara gol balasan PSS Sleman berhasil dicetak oleh Wander Luiz.

Atas keberhasilan para pemain Persib Bandung meraih kemenangan penting dan tetap kompetitif di papan atas turut menuai pujian dari sang pelatih Robert Alberts.

“Persib pantas meraih tiga poin sesuai target kami,” ujar Robert Alberts dikutip dari laman resmi klub.

Namun sebagai catatan, respon dari PSS Sleman yang berusaha untuk menyamakan kedudukan juga membuatnya sangat cemas.

Namun berkat kerjasama apik antar lini di sektor pertahanan dan penampilan ciamik kiper Teja Paku Alam sukses mengamankan tiga poin penuh Persib Bandung.

“Mereka memainkan sepakbola yang sangat baik dan nyaris bisa menyamakan kedudukan. Tapi Teja melakukan dua penyelamatan fantastis. Itulah kualitasnya," kata Robert.

Playmaker Persib Bandung Mohammed Rashid ditempel ketat pemain PSS Sleman dalam laga lanjutan pekan ke-24 kompetisi Liga 1 2021/2022 di Stadion Dipta, Gianyar, Bali, Jumat 11 Februari 2022. PSS Sleman harus menerima pil pahit setelah kalah 1-2 dari Persib Bandung.
Playmaker Persib Bandung Mohammed Rashid ditempel ketat pemain PSS Sleman dalam laga lanjutan pekan ke-24 kompetisi Liga 1 2021/2022 di Stadion Dipta, Gianyar, Bali, Jumat 11 Februari 2022. PSS Sleman harus menerima pil pahit setelah kalah 1-2 dari Persib Bandung. (dok Persib)

Pujian Pelatih PSS untuk Teja

Asisten pelatih PSS, Guntur Cahyo Utomo, mengaku tidak puas dengan hasil pertandingan ini.

Dia mengungkapkan, kekalahan ini sangat mengecewakan dan akan dijadikan bahan evaluasi untuk menatap partai berikutnya.

"Tapi memang pertandingan berjalan seru. Saya pikir dua tim saling jual beli serangan."

"Gol cepat Persib mengagetkan buat kami sehingga itu yang agak membuat awalnya drop tapi pelan-pelan pemain bisa kembali bermain dengan lebih spartan," ujar Guntur dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan.

Dia menambahkan, PSS memiliki sejumlah peluang berbahaya untuk menyamakan skor.

Hanya saja, usaha yang dilakukan PSS sepanjang pertandingan terhalang oleh kokohnya Teja Paku Alam di bawah mistar gawang Persib.

"Terbukti ada beberapa peluang di akhir laga, kredit buat Teja Paku Alam penyelamatan yang sangat krusial buat mereka," katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved