Misi Tunggal AC Milan Kalahkan Salernitana, Harus Bisa Bertahan di Puncak Klasemen Serie A

TRIBUN-BALI.COM  - AC Milan hanya mempunyai satu misi kala akan menghadapi Salernitana pada giornata 26 Liga Italia.

Laga lanjutan Seria A antara Salernitana vs AC Milan akan berlangsung di Stadion Arechi, Minggu 20 Februari 2022 pukul 02.45 WIB live beIN Sport.

Rossoneri di atas kertas jelas lebih dijagokan untuk meraup poin maksimal.

Merujuk pada posisi kedua tim di tabel klasemen, Zlatan Ibrahimovic dkk dipandang tak akan kesulitan untuk berpesta gol pada laga tandang kali ini.

Namun terlepas dari peluang menjadikan gawang Salernitana sebagai lumbung gol, target utama adalah mencuri tiga angka.

Pasalnya meski menduduki puncak klasemen, namun AC Milan yang mengemas 55 poin hanya terpaut satu angka saja dari pesaing terdekatnya, Inter Milan.

Akan tetapi, jangan harap skuat tempur Stefano Pioli dengan gampangnya memetik kemenangan dari Stadion Arechi.

Pasalnya, Salernitana yang berstatus tim promosi juga membutuhkan poin penuh.

Franck Ribery dkk saat ini menduduki juru kunci alias masuk zona degradasi dengan koleksi 13 poin

Salernitana tidak memiliki opsi lain kecuali meraih kemenangan demi kemenangan dalam setiap laganya jika ingin eksis manggung di Liga Italia.

Rossoneri mencoba tak memandang remeh Salernitana. Oleh karena itu, guna menjaga status mereka sebagai Capolista, Il Diavolo Rosso memiliki cara unik.

Sempre Milan menuliskan bahwa klub kesayangan Milanisti ini memandang Salernitana bak kulit pisang.

Artinya bukan meremehkan. Justru sebaliknya.

'Kulit pisang' identik dengan faktor kecil yang bisa mengakibatkan kekacauan jika tidak berhati-hati ketika menanganinya.

Pun sama halnya dengan AC Milan. Dia tidak ingin tergelincir oleh kulit pisang. Oleh karena itu, Salernitana dipandang tak ubahnya hal tersebut.

Baca juga: Masuk Kintamani Dipungut Rp 25 Ribu untuk WNI dan WNA Rp 50 Ribu, Pemkab Bangli: Ini Amanah Perbup

Baca juga: Cara Kekinian Pegadaian Beri Literasi Millenial & Gen Z Melek Finansial dengan Webseries “Kelak”

Baca juga: Kritik Permenaker 2/2022, Presiden Aspek: JHT Modal Terakhir Kami untuk Lanjutkan Kehidupan