Persib Vs Persela
Robert Alberts Enggan Remehkan Persela, Situasi Sulit dan Ditinggal Pelatih Bukan Keuntungan Persib
Pelatih Persib, Robert Albert enggan menyebut posisi Persela dan kondisinya yang ditinggal pelatih sebagai keuntungan jelang laga Persib Vs Persela.
Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
Ia pun tak mau menyebut hal itu sebagai keuntungan bagi Persib.
"Terus terang, saya sangat sedih mendengarnya. Namun, itu bukan menjadi suatu keuntungan bagi kita," ujarnya.
Meski Persela tengah berada di posisi bawah dan baru saja ditinggal pelatihnya, kata Robert, Persib tetap tak boleh menganggap remeh Persela.
Sebab, setiap tim di papan bawah selalu punya motivasi yang tinggi untuk keluar dari zona degradasi.
"Terbukti, di pertandingan terakhirnya, sekalipun akhirnya harus kalah dari Barito Putera, Persela Lamongan mampu mencetak dua gol. Inilah yang harus kami antisipasi," ucapnya.
Pada laga melawan Persela nanti, sebut Robert, enam pemain dipastikan tak bisa bermain karena cedera, sanksi akumulasi kartu kuning, dan terpapar covid-19.
"Kami memiliki tiga pemain yang tidak bisa dimainkan di pertandingan besok yaitu, Marc Klok, Bruno (Cantanhede), dan Victor (Igbonefo) yang mendapatkan suspend karena akumulasi kartu kuning. Kemudian, satu pemain yang masih positif Covid-19 yaitu, Beckham Putra, serta Aqil (Savik) dan Mario Jardel yang cedera," ujar Robert.
Baca juga: JALANI Latihan Ringan, Ini Prediksi Susunan Pemain Persib Jelang Hadapi Persela Lamongan
Namun, terlepas dari kondisi itu, Robert menyebut kemenangan sebagai target utama timnya.
"Kami tentu ingin melanjutkan tren kemenangan kami. Sebab, jika bisa menang, kita akan mengambil alih posisi Arema FC, dan itu adalah target kita," ujarnya.
Optimisme juga ditunjukkan gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar.
Menurutnya, target timnya untuk memenangkan pertandingan menghadapi Persela Lamongan telah menjadi motivasi dari setiap pemain untuk menampilkan kemampuan terbaiknya.
"Seperti kata pelatih tadi, kami ingin menjaga momentum saat ini untuk terus meraih kemenangan. Tapi, kita juga tetap harus waspada, kita tahu Persela adalah tim yang selalu mampu memberikan kejutan. Maka saya dan teman-teman lainnya akan mengantisipasi hal itu, dan kita optimis untuk bisa meraih kemenangan," ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Pemain yang akrab disapa Dado pun menilai, kekalahan hasil pertandingan yang diperoleh Arema FC turut memompa optimisme para pemain untuk tetap berada di tangga perburuan gelar juara akhir kompetisi musim ini.
Baca juga: PECUNDANGI PSM Makassar 2-0, Pelatih Persib Bandung: Ini Kemenangan Pantas
"Tentunya apa yang dialami Arema FC di pertandingan terakhirnya, memberikan optimis dan motivasi bagi kami sebagai pemain, untuk terus berada di jalur juara dan mendapatkan hasil yang positif di setiap pertandingan ke depan," katanya.
Di sisi lain, asisten pelatih Persela Lamongan, Ragil Sudirman, berharap pemainnya bermain all out dan disiplin menatap laga pekan pekan ke-27 Liga 1 2021/2022 ini.