KKB Papua
SOSOK Billy Garibaldi, Pekerja asal Bandung Tewas Dibantai KKB Papua, Tinggalkan 3 Anak Masih Kecil
Billy Garibaldi tewas bersama 7 rekannya ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Ketua RW 08, Yadi Mulyadi (40), mengatakan, korban memang sudah lama bekerja di Papua.
"Pernyataan dari keluarga korban kemarin, saya ngobrol, emang udah lama kerja di Papua. Sudah sering ke Papua. Cuma baru kali ini terjadi musibah seperti itu," ujar Yadi saat dihubungi.
Yadi mengungkapkan, warga mengenal almarhum, namun tak begitu akrab.

"Agak sibuk orangnya, mungkin sibuk karena kerjaan," kata Yadi.
Memang, kata Yadi, korban jarang berkegiatan bersama warga lainnya, sebab biasanya pulang ke rumahnya hanya sebentar.
"Kemudian paling di hari-hari besar, kayak Idulfitri. Kalau hari-hari biasa susah ketemu," kata dia.
Baca juga: 8 Korban Tewas Kebrutalan KKB Papua Belum Bisa Dievakuasi, Lokasi Tak Bisa Ditempuh Jalur Darat
Menurut Yadi, korban sudah lama tinggal di daerah tersebut.
"Sebab memang orangtuanya asli orang sini," kata dia.
Yadi mengaku, pihaknya mengetahui Billy menjadi korban di Papua dari keluarga korban.
Baca juga: FAKTA KKB Papua Tembaki 8 Pekerja hingga Tewas, 1 yang Selamat Hanya Bisa Lambaikan Tangan
"Saya dapat kabar hari Jumat, langsung kabar dari keluarga. Untuk kedatangan jenazah, hingga kini belum ada kepastian," katanya.
Yadi menjelaskan, dia sudah berkoordinasi dengan keluarga korban tapi memang belum pasti.
"Untuk pemakaman, rencananya di makamkan di makam keluarga," ucapnya.

Almarhum sebenarnya telah memberi kabar akan pulang pada akhir pekan kemarin.
Namun, naasnya Billy Garibaldi harus menjadi salah satu korban penembakan KKB Papua.
Jenazah Dipulangkan ke Kampung Halaman