Berita Denpasar
Cek Harga Minyak Goreng di Pasar Kreneng, Kapolresta Denpasar: Ketersediaan Aman
Menindak lanjuti perintah Kapolri mengenai harga minyak goreng (migor) dan minyak curah di pasaran, Kapolresta Denpasar mengecek harga di sejumlah pas
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Noviana Windri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menindak lanjuti perintah Kapolri mengenai harga minyak goreng (migor) dan minyak curah di pasaran, Kapolresta Denpasar mengecek harga di sejumlah pasar, Selasa 22 Maret 2022.
Salah satu pasar yang disasar Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas didampingi Kasat Reskrim Kompol Mikael Hutabarat bersama jajaran yakni Pasar Kreneng, Denpasar, Bali.
Menurut AKBP Bambang Yugo Pamungkas hasil pemantauan di Pasar Kreneng terpantau aman dan ketersediaan minyak goreng aman untuk keperluan masyarakat.
"Disini minyak goreng curah khususnya aman, ada stok semua. Minyak kemasan juga mudah di dapatkan," ujar AKBP Bambang Yugo Pamungkas, Selasa 22 Maret 2022.
Lanjut periwa asal Sukoharjo, Jawa Tengah pengecekan dilakukan untuk menyesuaikan harga minyak sesuai dengan aturan yang berlaku, Permendag Nomor 11 Tahun 2022.
Baca juga: Sepekan Menghilang di Pasaran, Kepolisian Cek Pasokan Minyak Goreng Curah di Klungkung
Baca juga: HET Dicabut, Minyak Goreng Kemasan Berlimpah di Gianyar, Kini Minyak Curah Justru Langka
Baca juga: Mafia Minyak Goreng Dibidik Mabes Polri, Menteri Perdagangan Jadi Kunci Utama
Langkah dan upaya yang dilakukan Polresta Denpasar bersama jajaran juga dilakukan untuk menindaklanjuti perintah Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo terkait harga minyak di pasaran.
"Pada Jumat 18 Maret 2022 Bapak Kapolri telah melakukan pengecekan ke distributor yaitu PT STAR, kemudian kami mengecek ke pasar atau konsumen mengenai ketersediaan minyak," tambahnya.
Setelah dilakukan pengecekan, harga minyak goreng di pasaran masih cukup aman, harga yang di jual dipasaran telah sesuai mulai dari Rp 14.000 perliternya dan Rp 15.500 perkilogramnya.
Sementara itu, disinggung mengenai adanya oknum nakal dalam penyaluran minyak ke konsumen, Kapolresta Denpasar menegaskan akan melakukan langkah hukum.
"Utamanya yang terpenting distribusi tersedia dulu semunya. Nanti Tim Satgas Pangan akan melakukan pengecekan setiap hari, jadi jangan khawatir.
Kita cek distributor ke sub distributor ke konsumen utamanya masyarakat tidak dilakukan untuk kepentingan industri. Stok aman ke masyarakat itu yang terpenting," pungkas AKBP Bambang Yugo Pamungkas.