Kuburan Bocah Perempuan 8 Tahun Dibongkar, Kematiannya Janggal Akibat Ulah Bejat Ayah Kandung
Sang ibu curiga, kematian anaknya akibat dirudapaksa oleh ayah kandungnya sendiri.
TRIBUN-BALI.COM, SEMARANG - Kuburan bocah perempuan berusia 8 tahun dibongkar oleh pihak kepolisian karena kematiannya penuh kejanggalan yang dilaporkan ibu kandungnya.
Sang ibu curiga, kematian anaknya akibat dirudapaksa oleh ayah kandungnya sendiri.
Peristiwa itu terjadi di Kota Semarang, dan pihak kepolisian telah menangkap ayah kandung korban, WD (41) untuk diperiksa.
WD ditangkap polisi karena tega merudapaksa anak kandungnya hingga tewas.
Aksi biadab WD sudah dilakukan tiga kali di kosnya, daerah Tlogosari Wetan, Pedurungan setelah bercerai dari istrinya pada 2017.
Meski sudah berpisah, namun anak yang masih berusia 8 tahun ini kerap berkunjung ke kos ayahnya diantar oleh sang ibu.
Korban NP sempat mengalami kejang-kejang usai dipaksa oleh ayah kandungnya melakukan hubungan seksual.
Lantas, korban pun dilarikan ke RS Pantiwilasa Citarum, akan tetapi nyawanya tidak tertolong pada Jumat (18/3/2022).
Wakil Kepala Polrestabes Semarang, AKBP IGA Dwi Perbawa Nugraha mengatakan, pelaku adalah bapak kandung dari korban.
Diketahui, pelaku dengan mantan istrinya memiliki dua anak laki-laki dan satu anak perempuan.
"Yang laporkan ibu kandung korban atau mantan istri tersangka. Mereka tadinya suami istri punya anak tiga. Anak ikut ibunya tapi masih sering nengok bapaknya di kos," kata Iga di Mapolrestabes Semarang, Senin (21/3/2022).
Saat kejadian, korban bersama ayahnya di kos. Sementara anaknya yang lain sudah dijemput oleh mantan istrinya.
"Terjadilah peristiwa itu yang mengakibatkan korban atau berakhir dengan hilangnya nyawa korban atas perbuatan bapaknya sendiri," jelasnya.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Sardo Lumbantoruan menjelaskan, kasusnya berawal dari adanya informasi anak meninggal dunia tidak wajar dari RS Pantiwilasa.
"Ada tanda-tanda kekerasan di bagian vagina dan dubur korban. Korban saat itu sudah meninggal dan sudah dimakamkan," ucapnya.