Berita Tabanan
Warga Tabanan Rela Antre Sejam untuk Dapat Minyak Goreng Curah
Warga Tabanan mengantre untuk mendapat minyak goreng curah di depan Toko Kurnia, Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan, Rabu 13 April 2022.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Widyartha Suryawan
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM. TABANAN - Warga Tabanan mengular di depan Toko Kurnia, Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan, Rabu 13 April 2022.
Mereka membawa jeriken dan rela mengantre untuk bisa membeli minyak goreng curah.
Toko Kurnia merupakan salah satu agen minyak goreng di Tabanan.
Melambungnya harga minyak goreng kemasan membuat warga beralih untuk mencari minyak goreng curah.
Informasi yang dihimpun, antrean warga yang hendak membeli minyak goreng sudah terjadi dalam beberapa hari belakangan.
Ada juga warga yang belum kebagian karena stok minyak goreng tak menentu, tergantung pasokan dari agen besar di Denpasar.
Baca juga: Penerima BLT Minyak Goreng di Klungkung Capai 67.830 KK, Warga Akan Terima Uang Tunai
Seorang warga mengaku sudah datang ke lokasi sejak pukul 06.30 Wita.
Ia datang sendirian membawa dua buah jeriken.
Ia baru mendapat minyak goreng curah satu jam setelah mengantri.
"Sekitar satu jam baru dapat minyak goreng. Karena mulainya jam 7 pagi juga tadi," kata warga yang beralamat di Kecamatan Tabanan ini.
Baca juga: BLT Minyak Goreng di Klungkung Diuangkan, Dinsos: Jangan Gunakan untuk yang Tidak Penting
Meskipun membawa dua buah jeriken berukuran sedang, ia hanya mendapat 4,5 liter per pembeli.
Aturan itu dilakukan agar semua masyarakat yang membeli mendapat bagian.
"Tadi terisi satu jerigen aja atau 4,5 liter," tandasnya.
Sementara itu, pihak kepolisian bersama petugas Satpol PP tampak mengawasi antrean dan melakukan pengaturan arus lalulintas di dekat toko.
Terlebih lagi, di kawasan tersebut merupakan jalur ramai lantaran letak toko berada di sebelah timur perempatan. (*)
