Konflik Rusia vs Ukraina

RUSIA Peringatkan AS Jika Terus Kirim Senjata Ke Ukraina: Akan Ada Hal Tak Terduga Terjadi

Rusia telah memperingatkan pemerintahan Presiden AS Joe Biden tentang konsekuensi yang tidak terduga jika tetap mengirimkan senjata ke Ukraina

Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Harun Ar Rasyid
AFP / BRENDAN SMIALOWSKI
Presiden Amerika Serikat, Jode Biden berbicara di luar Istana Warsaw, Polandia pada Sabtu 26 Maret 2022, membahas tentang konflik Rusia vs Ukraina. 

New York Times dan CBS News juga melaporkan pada hari Jumat bahwa Moskow telah memperingatkan Washington terhadap pengiriman senjata lebih lanjut ke Kyiv.

File foto ini diambil pada 17 Desember 2015 kapal penjelajah rudal Rusia Moskva berpatroli di Laut Mediterania, di lepas pantai Suriah, pada 17 Desember 2015. Kapal Laut Hitam Rusia yang terlibat dalam serangan angkatan laut di Ukraina telah
File foto ini diambil pada 17 Desember 2015 kapal penjelajah rudal Rusia Moskva berpatroli di Laut Mediterania, di lepas pantai Suriah, pada 17 Desember 2015. Kapal Laut Hitam Rusia yang terlibat dalam serangan angkatan laut di Ukraina telah " rusak parah" oleh sebuah ledakan, media pemerintah melaporkan 14 April 2022, saat Moskow mengancam akan menyerang pusat komando Kyiv. "Akibat kebakaran, amunisi meledak di kapal penjelajah rudal Moskva. Kapal rusak parah," kata kementerian pertahanan Rusia, menambahkan bahwa penyebab kebakaran sedang ditentukan dan awak telah dievakuasi. (AFP)

CBS mengatakan catatan itu dikirim ke Departemen Luar Negeri AS, yang mengatakan tidak dapat "mengkonfirmasi korespondensi diplomatik pribadi".

Baca juga: Kondisi Ukraina Kian Parah, Rusia Kembali Berulah, Dikabarkan Pakai Senjata Kimia Serang Mariupol

Baca juga: RUSIA Ancam Kirim Nuklir jika Finlandia & Swedia Gabung NATO, China Tolak Bujuk Rusia Akhiri Perang

“Apa yang dapat kami informasikan bahwa, bersama dengan sekutu dan mitra, kami memberikan bantuan keamanan senilai miliaran dolar kepada Ukraina, yang digunakan oleh mitra Ukraina kami untuk efek luar biasa untuk mempertahankan negara mereka dari agresi Rusia yang tidak beralasan dan tindakan kekerasan yang mengerikan, ” kata departemen itu dalam sebuah pernyataan kepada CBS.

Seorang juru bicara kementerian luar negeri Rusia mengkonfirmasi bahwa Rusia telah mengirim catatan diplomatik ke AS dan negara-negara lain yang memasok senjata ke Ukraina.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved