Nyoman Wardani, Wanita Tangguh yang Bangga akan Profesinya Sebagai Juru Parkir Pasar Badung

"Paling dapet Rp. 100 rb. Nanti saya setor kepusat, lalu dibagi tiga. Jadi saya dapet Rp.35 rb perhari. Kadang kurang kadang lebih sesuai sama setoran aja,"

Ia menyadari pendapatannya tidaklah seberapa, bahkan menurutnya lebih besar pengahasilan suaminya yang bekerja sebagai petani dikampung. Ketimabang pengahasilannya sebagai juru parkir. Tapi seperti motivasinya diawal, pekerjaan ini juga sebagai penghibur dirinya juga.

"Lebih besar memang hasil sawah dirumah, ketimbang jadi juru parkir begini. Tapi ya gimana saya suka juga disini," ungkapnya sambil tersenyum(*)

Oleh: Honey Dharma Putri

Baca juga: Waspada! Obesitas Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Rahim Dua Kali Lipat

Baca juga: Gepeng di Gianyar Makin Canggih, Kini Bawa HP untuk Kelabuhi Satpol PP

Baca juga: 12 Ribu Desa Belum Terjangkau Internet, Huawei Percepat Pengembangan Konektivitas di Pelosok

BERITA LAINNYA