KKB Papua
VIRAL, Brigjen Fernando Worabai Koar-koar Akan Terus Melawan TNI-Polri di Papua, Dulu Ingin Damai
Fernando Warobai menyampaikan seruan provokatif yang menyebutkan bahwa Papua sebenarnya telah merdeka beberapa tahun lalu.
TRIBUN-BALI.COM - KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) Papua kini semakin gencar melakukan propaganda melalui media sosial.
Baru-baru ini, pimpinan KKB Papua, Fernando Worabai bahkan sempat viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, tampak Panglima OPM tersebut berkoar-koar di hadapan pasukannya.
Baca juga: HUJAN Peluru di Kenyam Nduga, Prajurit TNI Gugur, Tiga Hari Berturut KKB Papua Lakukan Penyerangan
Fernando Warobai menyampaikan seruan provokatif yang menyebutkan bahwa Papua sebenarnya telah merdeka beberapa tahun lalu.
Papua merdeka dari penjajahan pemerintah kolonial Indonesia. Kemerdekaan itu direbut dengan darah dan air mata para pejuang terdahulu.
Akan tetapi, katanya, Indonesia yang disebut sebagai penjajah itu, tak mau melepaskan Papua dari cengkeramannya.
Baca juga: KKB PAPUA Kembali Serang Anggota TNI di Nduga, Pratu Mar Dwi Miftahul Ahyar Gugur
Makanya sampai sekarang Papua tetap menjadi bagian dari wilayah jajahan Indonesia.
Kampanye provokatif Fernando Warobai tersebut, disampaikan di hadapan anggota KKB pada sebuah tempat yang tak diketahui secara pasti.
Panglima Fernando Warobai juga menyebutkan bahwa kelompok bersenjata yang selama ini berperang melawan Indonesia merupakan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB).
Baca juga: DIAM-Diam Drone Deteksi Markas KKB Papua di Tengah Hutan, Anggota Separatis Terekam Kocar-kacir
Kelompok ini, katanya, tak akan pernah berhenti melancarkan aksi, apabila TNI dan Polri tak segera angkat kaki dari tanah Papua.
Selagi TNI Polri tetap bercokol di tanah Papua, katanya, maka selama itu pula TNPB akan terus melancarkan perlawanan.
Pada bagian lain dari video yang viral tersebut, Fernando Warobai juga menyebutkan bahwa Papua sebenarnya telah merdeka pada 1 Desember 1969.
Baca juga: KKB PAPUA Makin Eksis, Viral Sosok Undius Kogoya Serukan Ini Saat Latih Sejumlah Pemuda
Akan tetapi, katanya, kemerdekaan itu direnggut oleh TNI Polri, sehingga sampai saat ini Papua tetap menjadi wilayah jajahan Indonesia.
Akhir-akhir ini, katanya, Indonesia tak henti-hentinya mengirimkan pasukan ke tanah Papua. Itu artinya Indonesia tak mau Papua berdiri sebagai negara mandiri.
Selama Indonesia tidak menghentikan pengiriman pasukan ke Papua, tandas Fernando Warobai, selama itu pula TPNPB akan melakukan perlawanan.