THOMAS CUP 2022: 2 Andalan Tunggal Putra China Absen, Lee Zii Jia Siap Kalahkan Jojo & Ginting

TRIBUN-BALI.COM – Gelaran bulutangkis Thomas dan Uber Cup 2022 akan segera bergulir.

Di ajang Thomas Cup 2022 kali ini, nampaknya tim bulutangkis China tidak mengikut sertakan dua tunggal putra andalannya.

Adapun dua tunggal putra tersebut yakni Chen Long dan Shi Yuqi.

Kedua nama tersebut pun sudah malang melintang di dunia pebulutangkis dunia.

Pasalnya, mereka berdua merupakan andalan China di sektor tunggal putra beberapa tahun terakhir.

Dikutip Tribun-Bali.com dari Tribunnews.com pada Selasa 26 April 2022 dalam artikel berjudul Tanpa Chen Long dan Shi Yuqi di Thomas Cup 2022, China Tetap Tebar Ancaman, adapun sebagai penggantinya, China bakal menurutkan Li Shifeng untuk mengisi kekosongan tempat tersebut.

Li diketahui telah tampil beberapa kali dalam ajang bulutangkis dunia tersebut.

Selain itu, nama-nama besar pun telah dihadapi.

Baca juga: PROFIL Eriyanto, Mengenal Lebih Dekat Pemain Anyar Persib Bandung, Rekrutan Ke-7 Di Bursa Transfer

Baca juga: Malaysia Sodorkan Tawaran Perpanjangan Kontrak ke Pelatih Bulutangkis Indonesia Paulus Firman

Ditambah lagi, usia Li masih muda. Ia masih berusia 23 tahun saat ini.

Pengalaman bertanding di Thomas Cup 2022 akan sangat berharga baginya.

Terlebih ia dan tim China juga sudah menjejak ke babak final pada gelaran Thomas Cup edisi lalu.

Dengan demikian, kekuatan China tak bisa dianggap remeh begitu saja.

Meskipun mereka akan tampil tanpa Chen Long dan Shi Yuqi.

Ajang Thomas Cup 2022 sendiri akan dimulai pada 8-15 Mei 2022.

Wakil Malaysia Lee Zii Jia Siap Kalahkan Jojo dan Ginting

Tunggal putra andalan Malaysia, Lee Zii Jia mengakui bahwa Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting adalah pemain top Indonesia.

Bagi Zii Jia, jika bersua dua tunggal putra asal Indonesia itu, bakalan susah untuk merengkuh kemenangan.

Untuk itu, Zii Jia bertekad untuk mematangkan performanya agar dapat mengalahkan dua wakil Indonesia itu.

Tujuannya agar tim putra Malaysia mendapat asa untuk merengkuh gelar juara Piala Thomas.

Zii Jia juga sudah mengantisipasi bahwa peran kedua pebulutangkis andal itu berpotensi memenangkan turnamen untuk Indonesia.

"Saya sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi mereka, karena mereka bisa memenangkannya untuk Indonesia," kata Lee Zii Jia dikutip Tribun-Bali.com dari New Straits Times lewat Tribunnews.com pada Selasa 26 April 2022 dalam artikel berjudul Lee Zii Jia Berambisi Kalahkan Jojo dan Ginting untuk Raih Gelar Piala Thomas.

Setelah melihat kemampuan baik dari Jojo maupun Ginting, ia mengaku tidak setuju dengan pendapat dari dua legenda Indonesia, Liem Swie King dan Taufik Hidayat.

Baca juga: WAKIL Bulutangkis Indonesia Berjuang di All England 2022 Hari Ini, Berikut Ini Jadwalnya

Baca juga: BERSEJARAH! Tim Bulutangkis Putri Indonesia Sabet Gelar Juara Badminton Asia Championship 2022

Kedua legenda pebulu tangkis asal Indonesia itu nampaknya belum melihat Jojo dan Ginting sebagai pemain top kelas dunia.

Namun justru bagi pebulu tangkis asal Malaysia, Lee Zii Jia menyatakan sebaliknya.

"Saya tidak setuju dengan mereka (Swie King dan Taufik). Saya pikir Anthony dan Jonatan sudah menjadi pemain top dengan hak mereka sendiri," ujar Lee Zii Jia.

Dia juga menambahkan bahwa sudah berkali-kali melawan Jojo dan Ginting, dan itu tidak mudah.

"Saya sudah memainkan keduanya berkali-kali, dan mereka bukan lawan yang mudah," kata Lee Zii Jia.

Karena telah membuktikan kekuatan Jojo dan Ginting, Zii Jia menaruh rasa waspada kepada dua pemain itu di Piala Thomas.

Bahkan ia menaruh tekad untuk dapat mengalahkan Jojo dan Ginting di Piala Thomas bulan Mei 2022 mendatang.

Catatan Pertemuan Zii Jia dengan Jojo dan Ginting

Berkaca dari catatan pertemuan antara Zii Jia dengan Jojo maupun Ginting, ia hanya berhasil menang satu kali.

Kemenangan itu didapat setelah lima kali pertemuan dengan kedua pebulu tangkis asal Indonesia itu.

Jika kembali menelisik pertemuan tim Indonesia dengan Malaysia di Piala Thomas tahun lalu, Indonesia berhasil menang.

Kala itu di babak perempat final, tim Indonesia bertemu dengan tim Negeri Jiran.

Beruntung Indonesia menang 3-0 atas Malaysia kala itu pada Piala Thomas di Denmark.

Baca juga: Tim Bulutangkis Indonesia Resmi Mundur dari Kejuaran Dunia BWF 2021 Spanyol, Berikut Alasannya

Baca juga: Presiden Jokowi Apresiasi Keberhasilan Tim Bulutangkis Indonesia Memboyong Kembali Piala Thomas

Baik Jojo dan Ginting saat itu ikut diturunkan dan menyumbangkan poin untuk Indonesia.

Kini, kedua negara berada di grup yang terpisah. Indonesia menghuni grup A, sementara Malaysia berada di grup D.

Jojo dan Ginting akan diturunkan di tim putra Piala Thomas yang berlangsung di Bangkok.

Selain itu, Jojo membawa modal dengan turun sebagai juara Swiss Open 2022.

Sedangkan Ginting terakhir merengkuh gelar juara pada ajang Indonesia Masters 2020 lalu.

Meski nantinya tunggal putra belum terlihat tajinya di turnamen Piala Thomas, ada sektor ganda putra yang akan tampil apik.

Jadi menarik dinanti aksi dari kedua negara baik Malaysia dan Indonesia di Piala Thomas dan Uber 2022 nanti.

(*)