Info Kesehatan
CARA Cegah Hepatitis Akut pada Anak, Ini yang Harus Dilakukan Orang Tua
Keselamatan dan kesehatan buah hati harus terus diperhatikan orangtua. Tapi, bagaimana caranya?
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - CARA Cegah Hepatitis Akut pada Anak, Ini yang Harus Dilakukan Orang Tua
Tribunners, ini orangtua giliran dibikin pusing dengan munculnya kasus hepatitis akut yang terjadi pada anak-anak.
Baca juga: Waspada! Berikut Penyebab Kegendutan yang Tak Disadari, Apa Saja Ya?
Kemunculan penyakit tersebut tentu tidak bisa dianggap remeh orangtua, apalagi tiga nyawa anak sudah melayang karenanya.
Oleh sebab itu, keselamatan dan kesehatan buah hati harus terus diperhatikan orangtua.
Tapi, bagaimana caranya?
Pertama-tama, orangtua harus memahami jika adenovirus dapat menyebabkan beberapa gejala, seperti:
- Gangguan pernapasan
- Keluhan seperti sakit perut, mual, muntah, diare, dan nafsu makan berkurang
- Demam
- Malaise secara keseluruhan
- Penyakit kuning yang bisa dilihat pada kulit dan mata, serta urin yang berwarna gelap.
Sementara hepatitis yang jadi buah bibir belakangan ini adalah istilah luas untuk menggambarkan peradangan hati yang parah.
Hati melakukan fungsi penting setiap hari bagi tubuh, mulai dari membantu pencernaan hingga membersihkan racun dari darah.
Ketika hati meradang, organ yang satu ini tidak dapat melakukan banyak tugas tersebut.
Apabila tidak mendapat penanganan, hepatitis dapat menyebabkan transplantasi hati atau berakibat fatal.
Meski penyebarannya sudah meluas, penyebab hepatitis akut belum diketahui pastinya.
Di luar negeri, pemeriksaan lab terhadap virus hepatitis tipe A, B, C, D dan E tidak ditemukan sebagai penyebab dari penyakit ini.
Apabila dikaitkan dengan anak, hepatitis memiliki banyak penyebab yang berbeda termasuk virus, obat-obatan, racun, bahkan makanan yang terkontaminasi.
Namun yang perlu dicatat orangtua adalah tidak ada hubungan antara hepatitis akut dengan vaksin Covid-19 pada anak-anak.
Pencegahan hepatitis akut yang bisa dilakukan orangtua