Bali United
Stefano Hengkang! Jajang Mulyana Resmi Merapat ke Bali United
Jajang Mulyana resmi menjadi rekrutan teranyar Bali United usai hengkanya Stefano beberapa waktu lalu.
Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
"Awal mula saya (dari striker menjadi bek) itu 2015 pas kompetisi sempat berhenti bersama Mitra Kukar, pelatihnya Scoot Cooper," tutur Jajang Mulyana.
"Saat itu pemain belakang Mitra Kukar ada Jajang, Dedi Gusmawan, sama Yanto Basna kalau tidak salah."
"Itu waktu 2015 yang kompetisi jalan dua pertandingan kemudian berhenti."
"Awalnya di Mitra Kukar saat TC (training camp) di Thailand, saya masih striker. Terus beres TC dan pulang ke Tenggarong, pas uji coba Mitra Kukar itu saya sempat tidak pernah dipercaya menjadi striker."
"Akhirnya pelatih panggil dan dia merasa saya kalah bersaing dengan penyerang lainnya."
"Tetapi, pelatih ingin saya tetap bermain karena saya dinilai punya karakter. Pelatih memberikan opsi posisi lain dan saya pilih bek karena pernah main di sana."
"Saya dicoba menjadi bek (saat di Mitra Kukar, ketika kami TC di Solo dan melawan Persis) Solo. Hingga di liga, saya main di tim inti jadi bek."
Namun, Jajang Mulyana sempat kembali menjadi penyerang seusai hengkang dari Mitra Kukar.
Persisnya saat awal mula di Bhayangkara FC, di mana kala itu Jajang pernah balik ke posisi striker.
Akan tetapi, kondisi tersebut hanya dilalui Jajang Mulyana dalam beberapa laga di Bhayangkara FC.
"Saya pernah balik lagi ke striker saat di Borneo FC pada 2016. Di Borneo FC, saya setengah musim," ucap Jajang Mulyana.
"Sempat juga saya ke Martapura FC dan menjadi striker."
"Lalu saya masuk ke Bhayangkara FC. Awalnya saya menjadi striker."
"Namun, baru lima pertandingan, Simon McMenemy minta saya turun menjadi bek menggantikan Syahrul (bek Bhayangkara FC) yang cedera."
"Lalu dari 2018 hingga kini, saya full main di belakang." (*)