Berita Bali

Pengamanan Perairan Bali Saat KTT G20, TNI AL Kerahkan Kapal-Kapal Perang

Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono bakal mengerahkan kapal–kapal perang satuannya untuk pengamanan laut di wilayah Bali

Tribun Bali/Adrian Amurwonegoro
KRI Sultan Hasanuddin 366 berlayar di perairan Bali, pada Kamis 12 Mei 2022 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono bakal mengerahkan kapal–kapal perang satuannya untuk pengamanan laut di wilayah Bali dalam pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi G20 yang puncaknya pada Oktober – November 2022 mendatang.

Hal ini disampaikan Kasal usai menerima penganugerahan Ksatria Padma Nusantara oleh Puri Blahbatuh Gianyar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, pada Kamis 12 Mei 2022.

Baca juga: Dukung Kesiapan Desa Bakas Sambut Delegasi G20, Prodi MKP Poltekpar Bali Gelar Pelatihan CHSE

“Nanti kami siapkan pengamanan di perairan Bali, dengan kapal-kapal, seperti kapal markas besar seperti ini (KRI Surabaya 591,-red), kemudian kapal-kapal milik TNI AL lainnya, sebagai pendamping untuk melaksanakan pengamanan di Bali,” ujarnya.

Disinggung mengenai jumlah kapal TNI AL yang dikerahkan untuk berjaga-jaga di perairan Bali, Kasal menyampaikan untuk hal itu menyesuaikan kebutuhan dan situasional.

Baca juga: Desa Bakas Sambut Delegasi G20, Prodi MKP Poltekpar Bali Gelar Pelatihan CHSE dan Pelayanan Prima

“Jumlahnya tergantung kebutuhan dulu, bisa unsur gelar, bisa kita gerakkan dari unsur pangkalan, nanti kita lihat setelah disusun tempatnya di mana saja tempat yang akan dikunjungi nantinya, akan disesuaikan itu, sehingga unsur-unsur yang kita proyeksikan tidak mengganggu kegiatan operasi yang lain,” papar dia. (*)

Berita lainnya di KTT G-20

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved