Berita Karangasem

Jelang G20, Satuan Polisi Air Polres Karangasem Gencarkan Patroli Laut

Gencarkan  patroli laut, menjelang perhelatan internasional G20 di Bali.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Saiful Rohim
Satuan Polisi Air (Polairud) Polres Kab. Karangasem gencarkan patroli laut menjelang perhelatan internasional G 20 di Bali. 

TRIBUN BALI. COM - Satuan Polisi Air (Polairud) Polres Kabupaten Karangasem.

Gencarkan  patroli laut, menjelang perhelatan internasional G20 di Bali.

Patroli dilakukan, untuk meengantisipasi  hal yang tak diinginkan.

Serta menjaga keamanan laut, dari segala tindakan yang merugikan.

Baca juga: Jelang G20, Polres Gianyar Lakukan Pengetatan Pengamanan Wilayah

Kasat Polairud Polres  Karangasem, AKP Gusti Agung Bagus Suteja, mengatakan patroli dilaksanakan di sekitar perairan Kabupaten Karangasem.

Start dari Pelabuhan Padang Bai.

Menyisir perairan Bugbug, Seraya, Abang, Bunutan, Purwakerti, hingga Kubu.

Patroli itu melibatkan sekitar 5  sampai 7 orang.

Polairud Karangasem gencarkan patroli laut
Satuan Polisi Air (Polairud) Polres Kab. Karangasem gencarkan patroli laut menjelang perhelatan internasional G 20 di Bali.

 

"Patroli laut menyisir perairan di Karangasem.

Startnya dari Padang Bai, menuju perairan Yeh Malet.

Hingga perairan di bagian timur sekitar Kecamatan Kubu.

Patroli mengunakan boat milik Polairud," kata AKP Gusti Suteja, Rabu 18 Mei 2022.

Polairud Karangasem lakukan patroli di sekitar laut Karangasem
Polairud Karangasem lakukan patroli di sekitar laut Karangasem jelang G20

Petugas mengelar patroli sekitar 15 kali dalam sebulan.

Artinya tiap 2 hari, petugas menyempatkan mengelilingi sekitar perairan Karangasem.

Mulai dri Pantai Yeh Malet, Manggis.

Hingga Kecamatan Kubu.

Baca juga: Pengamanan Perairan Bali Saat KTT G20, TNI AL Kerahkan Kapal-Kapal Perang

Rencananya patroli akan rutin digelar.

Apalagi akan dilaksanakan G-20 di Bali.


Ditambahkan, kegiatan ini bertujuan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

Memantau  aktivitas nelayan.

Dan penyebrangan di perairan Karangasem.

Mengingat gelombang dan kecepatan angin, di perairan  Karangasem belum bersahabat.

Warga harus waspada & hati-hati. 

Baca juga: Pada Side Event G20, Menparekraf Akan Ajak Para Delegasi Kunjungi Bali Waste Cycle


"Nelayan diimbau tetap waspada dan berhati - hati saat turun melaut.

Nelayan harus membawa alat penyelamat.

Satu diantaranya, baju pelampung, dan peralatan lainnya, " ucap Gusti Suteja, sapaannya.

Nelayan juga harus tetap mengikuti imbauan petugas terkait. 

nelayan memancing di laut
nelayan memancing di laut

Hasil patroli, kondisi sekitar perairan Karangasem dalam kondisi aman terkendali.

Aktivitas nelayan juga berjalan lancar.

Kegiatan pelayaran didominasi  pelayaran kapal niaga dan ferry.

Petugas tak menemukan kapal illegal, atau mencurigakan yang  berlayar di perairan  Karangasem  sementara.

"Kita hanya memastikan situasi keamanan, serta ketertiban maasyarakat sekitar Perairan Karangasem.

Tetap mengawasi lalu lintas kapal ferry beserta nelayan, yang menyebrang di sekitar perairan.

Semoga  tidak ada hal negatif yang ditemukan," harapnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved