Jenazah Made Suwitra Ditemukan Mengambang di Buoy 8 di Tanjung Benoa

TRIBUN-BALI.COM  - Kegiatan evakuasi jenazah nelayan di Dermaga Pasiran Pelabuhan Benoa, Denpasar, akhirnya membuahkan hasil. Sabtu 21 Mei 2022.

Setelah 3 hari 2 malam dilakukan pencarian jenazah atas nama I Made Suwitra, akhirnya tim berhasil berhasil menemukannya.

I Made Suwitra mengalami musibah tergulung ombak di Buoy 4 perairan selat Badung pada Rabu (18/5) sekitar pukul 10.00 Wita.

Beruntung, saat itu satu teman yang diajak oleh I Made Suwitra untuk melaut berhasil diselamatkan.

Baca juga: FINAL DAY LIGA INGGRIS: Manchester City dan Liverpool akan Berjuang Hingga Akhir, Siapa Juara?

Baca juga: HOT TRANSFER PERSIB BANDUNG: Maung Bisa Bikin Duet ROHIT CHAND-MARC KLOK, Sudah Dilepas PERSIJA

Baca juga: Sehari Laku hingga 300 Pcs, Manisnya Roti Kukus Srikaya untuk Teman Ngopi

Dua saksi atas nama Made Suwatre (50) dan Komang Artana (32) asal Banjar Kelan, Tuban, Kuta, menerangkan bahwa mereka berangkat dari pelabuhan tradisional timur dengan menggunakan dua buah perahu ketinting untuk melakukan pencarian I Made Suwitra.

Secara bersamaan, tim Polairud dan Basarnas pada saat itu juga sedang melakukan kegitan pencarian terhadap korban di lokasi yang berbeda.

Akhirnya, kedua saksi pun menemukan korban lebih awal. Korban ditemukan mengambang di Buoy 8 dekat dengan lokasi Pertamina Tanjung Benoa.

Saksi pun langsung menghubungi tim Polairud dan Basarnas.

Korban lantas dievakuasi dengan speed boat dari Polairud menuju Dermaga Pasiran dan sender di kapal KN SAR Arjuna.

Pukul 10.30 Wita jenazah telah dievakuasi menggunakan ambulans BPBD Kota Denpasar menuju kamar jenazah RSUP Sanglah untuk dititipkan, sembari proses lebih lanjut yang akan ditangani oleh Direktorat Polair Polda Bali.(hon)

BERITA LAINNYA