Berita Badung
HARGA Daging Babi Capai Rp 85 Ribu Perkilo di Badung Jelang Galungan
Jelang hari raya Galungan, beberapa harga kebutuhan pokok di Badung mengalami peningkatan. Hal itu dikarenakan banyaknya permintaan saat hari raya
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Jelang hari raya Galungan, beberapa harga kebutuhan pokok di Badung mengalami peningkatan.
Hal itu dikarenakan banyaknya permintaan saat hari raya.
Khusus daging babi, yang banyak diminati saat hari raya.
Harganya dipandang masih relatif stabil.
Bahkan untuk di kabupaten Badung, rata-rata harga daging babi mencapai Rp 85 ribu perkilo.
Baca juga: Seminggu Jelang Penampahan Galungan, Harga Daging Babi Berkisar Rp80 Ribu - Rp85 Ribu

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) dan Perdagangan, Made Widiana, didampingi Kabid Perdagangan, I Ketut Gede Suwedharma.
Mengatakan dari hasil pendataan ke sejumlah pasar di Badung, harga daging babi masih relatif stabil.
Kendati demikian, saat ini masih sangat tinggi jika dibandingkan sebelum adanya virus African Swine Fever (ASF).
Yang membunuh ribuan babi di Gumi Keris.

Baca juga: Ini Stok Daging Babi Jelang Galungan, Populasi di Tabanan Menurun,Pupuan Paling Banyak Pelihara Babi
“Dulu jika hari raya, harga daging babi mencapai Rp 60-70 ribu perkilo.
Namun kini di angka Rp 85 ribu perkilo,” katanya.
Pihaknya mengatakan, kendati demikian jika dibandingkan dengan hari raya Galungan sebelumnya.
Dengan populasi babi sedikit, harga daging babi mencapai Rp 100 ribu perkilo.

Diakui dari hasil pemantauan, seperti di pasar Kuta II.