Diskoperindag Jembrana Tunggu Juknis Sosialisasi Penggunaan PeduliLindungi

NEGARA, TRIBUN BALI - Harga minyak goreng di pasaran wilayah Jembrana sudah mulai mendekati harga eceran tertinggi (HET).

Di sejumlah pasar, terpantau harga minyak goreng curah seharga Rp 14.200 per kilogramnya.

Kemudian untuk minyak goreng kemasan di harga Rp 23.000 per liternya.

Sementara itu, untuk sosialisasi serta penerapan pedulilindungi saat pembelian minyak goreng masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat.

Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindag Jembrana, I Komang Agus Adinata mengatakan, pelaksanaan atau pemberlakukan pembelian minyak goreng menggunakan scan aplikasi PeduliLindungi masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.

"Bakal berlaku satu minggu yang akaan datang (penggunaan aplikasi). Petunjuk teknis dari pusat juga belum kami terima," kata Agus Adinata saay dikonfirmasi, Selasa 28 Juni 2022.

Disingung mengenai sosialisasi terhadap pedagang dan masyarakat di Jembrana, Agus mengatakan masih menunggu informasi resmi dari pemerintah pusat. Ketika petunjuk dari pemerintah pusat telah diterima, pihaknya akan langsung bergerak di lapangan.

"Sementara ini kita masih menunggu arahan pusat. Tapi jika sudah turun, kita langsung action juga di lapangan untuk sosialisasi," ungkapnya.

Agus juga menyebutkan untuk jumlah agen minyak goreng di Kabupaten Jembrana terpantau masih ada 2 toko. Letaknya di wilayah Kota Negara.

"Kita ada 2 agen besar di Jembrana. Nanti kita juga akan sosialisasikan hal ini ke agen tersebut," tandasnya.

Baca juga: BELI MINYAK GORENG Pakai PeduliLindungi, PEDAGANG Mengaku Bingung 

BERITA LAINNYA