Berita Badung
Berantas Virus PMK, 104 Sapi di Kerobokan Kelod Mulai di Suntik Vaksin
Tim Gabungan dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung mulai turun melakukan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kepada ratusan vaksin yang
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Tim Gabungan dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung mulai turun melakukan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kepada ratusan vaksin yang ada di lingkungan Banjar Taman, wilayah kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Jumat 8 Juli 2022.
Pelaksanaan vaksin sendiri dipimpin langsung oleh ketua tim Medik Peteriner Muda Dokter Hewan I Ketut Guntur.
Kurang lebih ada sebanyak ratusan Sapi dengan usia diatas 2 minggu yang dilakukan penyuntikan vaksin.
Diharapkan dengan adanya vaksin, virus PMK tidak ada di Kabupaten Badung yang menyerang sapi.

Bhabinkamtibmas Kelurahan Kerobokan Kelod Aiptu Gusti Ngurah Darsana yang hadir pada kesempatan itu mengaku kegiatan vaksinasi pertama terhadap hewan ini dalam rangka pencegahan PMK pada ternak Sapi di Wilayah Kelurahan Kerobokan Kelod. Pihaknya mengaku, vaksinasi pertama yang dilaksanakan terhadap hewan di kelurahan Keroboakn kelod ini lebih khusus menyasar ternak Sapi diatas umur dua Minggu.
"Ya umur sapi di atas dua minggu yang divaksin hari ini dengan jenis Vaksin Aftopor dosis 2 ml yang disuntikan pada daging bagian leher sebelah kanan," Katanya.
Pihaknya mengaku ada 104 sapi yang telah di berikan Vaksin Aftopor dosis 2 ml. Bahkan diharapkan vaksinasi yang dilaksanakan bisa menekan virus PMK yang ada.
"Kita sangat berharap, agar PKM ini tidak masuk Badung. Sehingga pelaksanaan vaksinasi digencarkan," jelasnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, polri melalui Bhabinkamtibmas juga dihimbau untuk memantau peredaran sapi. Sehingga tidak ada sapi yang lalu-lalang antar desa atau daerah fan juga kecamatan yang ada di Badung.
"Jika kita temukan ada kendaraan yang mengangkut Sapi, kita akan stop dan menyarankan pemilik untuk mengembalikan Sapi ke tempat asalnya," imbuh Darsana.
Seperti diketahui, Untuk mencegah kasus penyakit Mulut dan Kuku (PMK) masuk ke Kabupaten Badung Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes, SIK, SH, MH memerintahkan anggotanya secara serentak melakukan penyemprotan disinfektan. Penyemprotan pun dilakukan pada kandang sapi di seluruh Kabupaten Badung, terutama di Pasar Hewan Bringkit pada Kamis 7 Juli 2022.
"Saya sudah perintahkan jajaran polsek untuk mendata dan melakukan pengecekan warga yang memiliki sapi, kambing dan kerbau," ujar kapolres Badung saat dikonfirmasi terkait dengan penanganan PMK.
Pihaknya juga meminta para bhabinkamtibmas membantu mantri-mantri hewan dengan memberikan penyuluhan. Selain itu juga berkordinasi dengan instansi terkait mengenai masalah vaksin dan penyemprotan disinfektan tersebut. (*)