MotoGP
Suzuki Angkat Kaki dari MotoGP, Joan Mir Pilih Antara Pensiun atau Gabung dengan Honda
Setelah resminya Suzuki mundur dari MotoGP, nasib Joan Mir kini sedang diambang pilihan yang sulit.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Setelah resminya Suzuki mundur dari MotoGP, nasib Joan Mir kini sedang diambang pilihan yang sulit.
Sampai saat ini, masih belum ada bengkel yang dikabarkan akan menerima pembalap tersebut sehingga Joan Mir dikabarkan harus memilih antara pension atau gabung dengan Honda.
Joan Mir yang berada di bawah Suzuki harus segera memilih pilihan yang sulit ini mengingat karirnya di MotoGP sedang lumayan baik.
Saat ini, Joan Mir saat ini berada di posisi 8 ke;lasemen semnetara dan ini masih bisa di bilang memuaskan namun masih belum optimal.
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, disebut tak memiliki pilihan lain selain Honda jika ingin melanjutkan karir di kelas utama MotoGP pada musim depan.
Baca juga: Casey Stoner Sindir Kendaraan dalam MotoGP 2022, Stoner: Semua Motor Layaknya Kloning
Joan Mir sejauh ini belum mendapatkan penawaran kontrak dari tim manapun usai Suzuki memutuskan hengkang pada akhir kejuaraan MotoGP 2022.
Padahal Joan Mir merupakan salah satu pembalap yang kuat dengan pernah menjadi juara dunia MotoGP pada dua tahun yang lalu.
Setelah menjalani sebelas balapan sebelum jeda kompetisi musim ini, Joan Mir masih belum memiliki kepastian soal masa depan di MotoGP.
Nasib berbeda malah didapatkan oleh rekan Mir, Alex Rins, yang sudah mendekati kesepakatan dengan tim LCR Honda.
Rins akan mengisi posisi Alex Marquez yang memilih hengkang dari Honda menuju Gresini Racing pada MotoGP 2023.
Posisi Mir sebenarnya sudah pernah dikaitkan dengan tim pabrikan Repsol Honda dengan diprediksi akan menjadi tandem baru Marc Marquez.
Baca juga: Wajib Konsisten, Andrea Davizioso Yakin Qurartararo Bisa Sabet Juara MotoGP 2022
Pembalap asal Spanyol tersebut akan menggantikan Pol Espargaro yang belum menuai hasil yang diharapkan selama hampir dua tahun belakangan.
Adapun begitu Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, belum lama ini meluruskan kabar yang beredar terkait masa depan Espargaro.
Dia menyebut Espargaro masih memiliki kontrak dengan Honda dengan Mir memang akan menjadi salah satu kandidat penunggang baru RC213V.
Dari situ Manajer Mir, Paco Sanchez, buka-bukaan bahwa opsi yang dimiliki pembalapnya untuk melanjutkan karir di MotoGP hanya di Honda.
Baca juga: Quartararo dan Yamaha, Positif Dengan Raihan di MotoGP 2022, El Diablo:Tujuan Saya Bertahan!
"Repsol Honda adalah satu-satunya (opsi) tim yang kami miliki," kata Sanchez dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Entah dia akan menandatangani kontrak dengan HRC atau juga bisa akan pulang ke rumah."
"Tidak ada rencana yang lain," tutur Sanchez menambahkan.
Dengan kondisi yang cukup pelik, Joan Mir hanya memiliki kesempatan yang terbatas jika ingin terus berkarir di MotoGP setelah Suzuki angkat kaki.
Jika bergabung dengan Honda, maka Joan Mir dipastikan akan tandem dengan Marc Marquez di MotoGP 2023 mendatang. (*)
Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul Tak Ada Pilihan Honda Jadi Satu-satunya Opsi Joan Mir Lanjutkan Karier di MotoGP