Tangani PMK, Bangli Dapat 3812 Bantuan Logistik

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Pemerintah Provinsi Bali memberikan ribuan bantuan logistik penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) bagi masing-masing Kabupaten.

Di Bangli, bantuan logistik ini akan diambil oleh BPBD, pada hari Senin (11/7/2022).

Humas Satgas Penanganan PMK Bangli, I Wayan Dirgayusa dihubungi Minggu (10/7/2022) mengungkapkan, bantuan logistik yang diberikan Pemerintah Provinsi berupa APD sebanyak 1800 paket, disinfektan sebanyak 2000 botol, dan sprayer sebanyak 12 unit. "Berdasarkan catatan, sementara hanya itu bantuan logistik yang kita terima," jelasnya.

Baca juga: Sejumlah Pelaku Usaha di Bangli Dipanggil Kejari, Ini Soal yang Dibahas

Dirgayusa mengatakan, hingga kini total kasus PMK di Bangli tercatat delapan kasus.

Enam di antaranya di Desa Demulih, Kecamatan Susut dan dua kasus di Banjar Tabih, Desa Buahan, Kintamani.

"Untuk kasus sementara belum ada tambahan," ucapnya.

Baca juga: Tiga Ranperda Ditarget Tuntas Agustus 2022, Ketua Bapemperda DPRD Bangli: Kami Sudah Menyarankan

Pria yang juga Kadis Kominfosan Bangli ini menambahkan, upaya penanganan PMK sudah dilakukan oleh Satgas.

Salah satunya vaksinasi pada desa terdampak dan desa sekitarnya pada hari Kamis (7/7)2022). Selain itu pada hari Jumat (8/7/2022) lalu, Satgas PMK juga telah melakukan rapat penanganan terhadap PMK. 

"Ada beberapa catatan dalam rapat tersebut. Misalnya penerapan protokol kesehatan, untuk meminimalisir penularan pada hewan lain. Para bhabinsa dan bhabinkamtibmas juga diminta untuk mengedukasi masyarakat, serta mengontrol mobilisasi ternak," tandasnya. (*)

Berita lainnya di Berita Bangli