Persija
Pemain Persija Korban Keganasan Bali United, Eks Persib Bandung Out, Kata Thomas Doll Soal 2 Pemain
Pemain Persija Korban Keganasan Bali United, Eks Persib Bandung Out, Dua Tak Fit, Ini Kata Thomas Doll Jelang Lawan Persis
TRIBUN BALI.COM, JAKARTA - Persija Jakarta gagal meraih hasil positif saat bertandang ke markas Bali United Stadion Dipta Gianyar pada pekan ke - 1 Liga 1 Indonesia 2021-2022, Sabtu 23 Juli 2022.
Persija menjadi korban keganasan skuat asuhan Stefano Cugurra Teco yang dua kali beruntun meraih gelar juara Liga 1.
Baca juga: Komentar Pacheco Usai Cetak Gol Tunggal Penentu Kemenangan Bali United Atas Persija Jakarta
Persija dibawah asuhan pelatih top Thomas Doll memang menguasai permainan namun gagal konversi peluang menjadi gol.
Thomas Doll menurunkan tiga pemain asing dalam laga ini, namun belum mampu mencetak gol.
Tiga pemain asing tersebut yakni Ondrej Kudela, Hanno Behrens, dan Michael Krmencik.
Sementara itu, pemain asing Asia Persija asal Bahrain, Abdula Yusuf Helal belum diturunkan.
Thomas Doll mengungkap sejumlah faktor mengapa sulit menaklukkan Bali United di kandang.
Salah satunya karena absennya beberapa pemain akibat cedera menjelang laga.
Dua pemain yang kurang fit dan mendadak absen yakni Ryuji (Utomo) dan Rio (Ilham Rio Fahmi).
Keduanya dalam kondisi tidak fit detik-detik sebelum pertandingan.
Baca juga: KEPUTUSAN WASIT di Laga Bali United vs Persija Akan Dinvestigasi PSSI, 3 Insiden Rugikan Ke-2 Tim
Thomas Doll pun harus putar otak. Dia harus kolaborasi pemain muda dan senior dalam tempo waktu singkat sebelum lawan asuhan Teco.
Posisi Rio di bek kanan harus diisi bek muda Frengki Missa. Frengki bermain sebagai wing back kanan.
Sementara Ryuji yang bersiap tampil di center back harus diganti Maman Abduhraman dan M Ferrari.
Absen dua pemain ini turut mengurangi kekuatan Persija.
Karena mereka kemungkinan disiapkan sebagai starting.
Rio Fahmi sepanjang Liga 1 Indonesia 2021-2022 sulit tergantikan di posisi bek kanan.
"Situasi pertandingan melawan Bali United cukup sulit karena pemain kami banyak cedera," kata Thomas Doll dilansir dari Tribun Jabar.id, Senin 25 Juli 2022.
Baca juga: PERSIB BANDUNG vs Bhayangkara FC Seri, Protes ke PT LIB Diterima, Maung & Bobotoh Puas Hadapi MU
Selain itu, eks Persib Bandung Tony Sucipto yang dipercaya sebagai jenderal lapangan tengah harus ditarik keluar akibat cedera.
Toncip out sebelum babak pertama berakhir.
Dia diganti menit 37 oleh pemain muda Persija Ginanjar Ramadhani.
Setelah terjadi pergantian ini hanya dua menit berselang Bali United mencetak gol kemenangan lewat heading Willian Pacheco menyambut asis Irfan Jaya.
Gol Pacheco pun bertahan hingga akhir laga.
"Termasuk Tony (Sucipto) yang harus diganti pada menit 37’.
Selain itu Ryuji (Utomo) dan Rio (Ilham Rio Fahmi) tidak fit sebelum pertandingan.
Alhasil di pertandingan melawan Bali United kami memainkan campuran pemain muda dan senior,” jelas eks pelatih Borrosia Dortmund ini.
Dia juga berterima kasih atas dukungan The Jak yang datang ke Stadion Dipta Gianyar Bali.
Menurut dia, kekalahan Macan Kemayoran dari Bali United murni karena taktik. Bukan karena suporter.
Thomas Doll juga memuji fans setia Bali United Semeton Dewata.
Baginya pemain Bali United pasti senang dan semangat bermain dihadapan fans.
"Mereka (Bali United) memiliki suporter yang hebat.
Para pemain Bali United pasti suka dan senang bisa bermain di depan suporter," katanya. (*)
Berita ini telah terbit di TribunJabar.id dengan judul
Pengakuan hanno behrens kenapa persija jakarta kalah dari bali united puji rizky pellu
