Berita Denpasar
KISAH HARU Warung Bakso Niken Terbakar, Rugi Rp 50 Juta Tapi Tetap Bersyukur
Saat dihubungi oleh Tribun Bali, Niken selaku pemilik usaha warung bakso Niken mengatakan ia tetap bersyukur dengan kondisi ini.
Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Kejadiaan naas menimpa warung bakso Niken, di Jalan Merdeka Nomor 3A, Denpasar, Bali.
Tragedi kebakaran menghanguskan seisi warung bakso Niken, Sabtu 30 Juli 2022.
Menurut penuturan Wulan, salah satu karyawan warung bakso Niken, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 07.55 WITA.
Saat itu, Wulan bersama tiga rekanan lainnya, sedang menyiapkan warung bakso Niken sebelum dibuka pukul 09.00 WITA.
Satu orang rekan Wulan, sedang memasang gas di dalam gerobak bakso.
Sementara Wulan membersihkan areal luar warung bakso Niken.
Baca juga: KEBAKARAN 4 Kamar Kos di Tangkuban Perahu, Kerugian Capai Rp 150 Juta
Baca juga: BREAKING NEWS : Kebakaran di Setra Desa Adat Sumerta, Petugas Terjunkan 5 Unit Mobil Damkar

Tiba-tiba saja, Wulan mendengar suara ledakan dan lari setelah melihat semburan api dari gerobak bakso.
“Kami semua panik, langsung lari keluar minta tolong.
Tetangga semua keluar membantu memadamkan api,” ujar Wulan.
Hasil gotong royong warga pun, membuahkan hasil yang baik.
Api dapat dipadamkan dan tidak merambat ke lokasi lainnya.
Namun, akibat kebakaran ini, satu orang karyawan warung bakso Kotak Niken harus dilarikan ke rumah sakit.
Sehingga sang karyawan bisa segera ditangani pihak medis.

Saat dihubungi oleh Tribun Bali, Niken selaku pemilik usaha warung bakso Niken mengatakan ia tetap bersyukur dengan kondisi ini.
Banyak hal yang membuat Niken harus merasa lebih banyak bersyukur, walaupun sedang tertimpa musibah.
“Astungkara ya mba, kebakarannya ga merambat ke tetangga.
Beginilah kalau kita di Bali, pasti dibantu,” ujar Niken yang sedang menemani karyawannya di rumah sakit.
Ia juga bersyukur, seluruh karyawannya tetap dalam kondisi selamat walaupun ada satu orang yang mengalami luka akibat musibah kebakaran ini.
Dengan ambulans BPBD Kota Denpasar korban dievakuasi menuju RSUP Prof. Ngoerah.
Dari hasil pemeriksaan, luka bakar yang dialami tergolong luka bakar ringan dan sudah mendapatkan penanganan.

“Syukur juga karyawan saya sudah diobati di sini dengan cepat.
Lukanya tidak parah jadi sekarang pun sudah bisa pulang,” tutur Niken dengan suara lemah.
Ditanya soal kerugian, Niken menjawab kerugian yang ia tanggung bisa mencapai Rp 50 juta.
Namun hal terpenting saat ini bagi dia, adalah tidak ada korban jiwa akibat kebakaran warung bakso Niken ini.
Ia yakin usahanya dapat pulih kembali dan segera beroperasi seperti biasa.
“Ya sekarang yang sakit sudah ditangani dan teman-teman sudah bersih-bersih di sana (warung).
Astungkara ya, besok kami sudah bisa beroperasi,” ucapnya dengan nada penuh harap.
Pencetus bakso kotak pertama di Bali ini, bercerita ia telah tinggal di Bali selama sembilan tahun.
Selama itu pula, usahanya selalu dilancarkan salah satunya berkat bantuan orang-orang sekitar.
Sebelumnya, usaha warung bakso Niken, dengan trade mark bakso kotak dibuka di daerah Sesetan, Denpasar Selatan.
Mulai 2021 yang lalu, usaha warung bakso Niken ini pindah ke lokasinya sekarang di Jalan Merdeka IV Nomor 3A, Denpasar.

Usaha warung bakso Niken ini, merupakan sumber penghasilan satu-satunya bagi Niken.
Namun, selepas kebakaran ini ia merasa masih banyak jalan yang diberikan untuk bangkit dan melanjutkan usahanya.
Rasa syukur menjadi penenang dikala mendapat ujian dan cobaan dari Tuhan.
Sebab sejatinya, suka dan duka adalah tetap anugerah bagi manusia. (*)