Brigadir J Tak Bopong Putri Candrawathi ke Kamar, Om Kuat Larang Pegang Tubuh Istri Ferdy Sambo

Brigadir J Tak Bopong Putri Candrawathi ke Kamar, Om Kuat Larang Pegang Tubuh Istri Ferdy Sambo

Kolase Polri TV/Tribunnews
Brigadir J Tak Bopong Putri Candrawathi ke Kamar, Om Kuat Larang Pegang Tubuh Istri Ferdy Sambo 

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Spekulasi bahwa Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J sempat membopong tubuh Putri Candrawathi ke kamar tak terungkap dalam rekonstruksi.

Niat Brigadir J dan Bharada E membopong tubuh Putri Candrawathi dari ruang TV ke kamar itu dilarang oleh Kuat Maruf alias Om Kuat, sopir pribadi istri Ferdy Sambo.

Diketahui, saat itu Putri Candrawathi sedang sakit, adegan itu tak sepenuhnya dipublikasikan di Youtube Polri TV.

Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik mengatakan niat Brigadir J untuk membopong ibu Putri tidak sampai terlaksana.

Baca juga: Om Kuat Ancam Habisi Brigadir J Setelah Putri Candrawathi dan Sang Sopir Berdua di Kamar Ferdy Sambo

Sebab, Kuat Maruf yang merupakan sopir Putri Candrawathi melarang Brigadir J untuk memegang tubuh Putri Candrawathi.

Reka adegan itu diungkap Taufan Damanik untuk peristiwa yang terjadi 4 Juli di rumah Ferdy Sambo yang berada di Magelang.

Komnas HAM merupakan pihak eksternal yang ikut hadir dalam rekonstruksi tersebut.

“Sedang nonton televisi, terus Brigadir J mau bopong (Putri Candrawathi) ajak Richard (Bharada E),” ungkap Taufan, pada Rabu (31/8/2022) dikutip dari Tribun Banten.

Baca juga: Belum Selesai Kasus Ferdy Sambo, Polisi Kembali Disorot, Video Viral di Polsek Kembangan Jakarta

“Terus Brigadir J mau bopong ajak Richard, ditegur sama Kuat. Dia hanya mau bopong, tapi enggak terjadi, karena langsung dilarang (Kuat Ma’ruf), 'hei jangan, apaan kau'.”

Selain itu, Taufan menuturkan ada juga peristiwa yang tidak direkonstruksi dan terjadi di kamar Putri Candrawathi.

Yakni perihal Ibu Putri Candrawathi yang menangis dan didengar oleh Susi, asisten rumah tangganya.

“Itu kan peristiwa yang di kamar tidak direkonstruksikan. Iya Susi dengar ibu nangis-nangis,” kata Taufan Damanik.

“Dia pertama mengira ibu PC sedih karena anaknya gitu, tapi itu kan sekali lagi versi kelompok mereka kan.”

Taufan juga mengomentari perihal Putri Candrawathi yang melakukan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J dalam program Gaspol! di YouTube Kompas.com.

Diungkap Taufan, istri dari Ferdy Sambo tersebut merupakan orang yang detail dalam menggambarkan kejadian.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved