MotoGP

Duo Ducati Saling Serang Di MotoGP San Marino, Menarik Bagi Penggemar Tapi Tidak Dengan Boss

Bahkan kedua pembalap yang sama-sama menunggangi motor Ducati ini, akan membuat keseruan pada MotoGP kali ini, namun ada juga yang tidak suka dengan b

Editor: Ahmad Firizqi Irwan
VLADIMIR SIMICEK / AFP
Pembalap Ducati Lenovo Italia Francesco Bagnaia (kiri), pembalap Spanyol Ducati Pramac Racing Jorge Martin dan pembalap Ducati Lenovo Australia Jack Miller bersaing dalam balapan MotoGP Austria Grand Prix di arena pacuan kuda Redbull Ring di Spielberg pada 21 Agustus 2022. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASARKabar MotoGP hari ini, Francesco Bagnaia memang menjadi perbincangan, usai menjuarai MotoGP di empat seri berbeda musim ini.

Pertarungannya dengan pembalap Enea Bastianini dari Gresini Racing Ducatidi lap-lap akhir bahkan sempat membuat hiburan bagi pecinta MotoGP dunia.

Bahkan kedua pembalap yang sama-sama menunggangi motor Ducati ini, akan membuat keseruan pada MotoGP kali ini, namun ada juga yang tidak suka dengan balapan tersebut.

Baca juga: Francesco Bagnaia Torehkan 4 Kemenangan, Andrea Dovizioso Pamit Dari MotoGP 2022

Balapan MotoGP San Marino yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada Minggu 4 September 2022, bisa menggambarkan bagaimana jadinya persaingan antara dua pembalap tim pabrikan Ducati pada musim 2023.

Enea Bastianini tidak menahan diri ketika kesempatan merebut kemenangan berada di depannya walau konsekuensi yang ditanggung tidak besar.

Sebabnya, pembalap yang berada di depan Bastianini adalah Francesco Bagnaia, ujung tombak Ducati dalam perburuan gelar juara sekaligus calon rekan setimnya.

 

Akan tetapi ambisi mempersembahkan kandang bagi Gresini membuat Bastianini percaya diri menyerang.

Setelah mengamati dan menunggu kesalahan Bagnaia, yang tak kunjung datang, pada tujuh lap terakhir Bastianini menyiapkan manuver pamungkas pada lap terakhir.

Apes, sebuah kesalahan jelang Tikungan 4 harus dibayar mahal Bastianini.

Baca juga: Andrea Dovizioso Akhirnya Memutuskan Pensiun, MotoGP San Marino 2022 Jadi Balapan Terakhirnya

Berusaha menyalip, Bestia, julukan Bastianini, terkejut karena Bagnaia mengerem lebih awal dari perkiraannya.

Bastianini menekan tuas rem habis-habisan sampai ban belakangnya sempat terangkat.

Kesalahan tersebut membuat Bagnaia sempat menjauh.

Walau Bastianini merespons dengan mencetak lap tercepat, walau membuat kesalahan (!), dia hanya bisa menempel Bagnaia di garis finis tanpa menyalip.

 

Halaman
123
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved