Berita Bali
T20 Summit Hasilkan 5 Rekomendasi, Bambang Brodjonegoro: Kita Ingin Berikan Ide Terbaik Untuk G20
T20 Summit Indonesia Hasilkan Lima Rekomendasi, Bambang Brodjonegoro: Kita Ingin Berikan Ide Terbaik Untuk G20
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Harun Ar Rasyid
lihat foto
TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Penyelenggaraan T20 Summit Indonesia selama dua hari di Bali mendorong lima rekomendasi kebijakan utama komunike T20.
Lima rekomendasi kebijakan utama itu yakni pertama mendorong pemulihan dan ketahanan; kedua mempercepat kemajuan menuju net zero emissions (NZE); ketiga mengatur transformasi menuju masyarakat digital; keempat menjadikan ekonomi lebih inklusif dan berpusat kepada rakyat dan kelima, menghidupkan kembali tata kelola global.
"Kita kan (T20 Indonesia) engagement group yang tidak membawa interest tertentu jadi kita berbicara dari open mind. Bicara apa yang terbaik dan yang terbaik jelas harus ada kooperasi (kerja sama)," ujar Lead Co-Chair T20 Indonesia Bambang Brodjonegoro, Selasa 6 September 2022.
Menurutnya jadi intinya kita harus punya modal dasar dulu, modal dasarnya itu adalah semangat untuk bekerjasama setelah itu baru kerjasamanya apa.
Dalam pertemuan T20 bukan representatif negara tapi langsung think thank tidak bawa embel-embel negara.
"Itu kelebihan dari kita (T20) dan kita tidak bawa isu itu (representatif negara). Intinya harus bedakan T20 dengan engagement group lain ataupun working group yang memang masih ada interested tertentu atau membawa nama negara. Kita benar-benar ingin memberikan ide yang terbaik untuk G20," imbuh Bambang Brodjonegoro.
T20 Indonesia telah mengumpulkan 764 abstrak kebijakan singkat dan menghasilkan 130 ringkasan kebijakan, yang ditulis oleh lebih dari 200 penulis dari jaringan think tank di seluruh dunia.
T20 Indonesia juga telah menyelenggarakan tiga acara sampingan utama, yaitu Global Solutions Summit, Global Policy Forum, dan Global Dialogue.
Komunike T20 mendorong beberapa rekomendasi kepada para pemimpin G20 untuk mengatasi gejolak saat ini.
T20 Indonesia mendesak para pemimpin G20 untuk segera melakukan upaya bersama untuk mencapai pemulihan yang inklusif dan lebih kuat.
Juga restrukturisasi arsitektur kesehatan global dan memanfaatkan transformasi digital, serta mempercepat transisi energi berkelanjutan, juga membangun kerja sama yang lebih baik dan solid.(*)
