Tragedi Kanjuruhan
Di Balik Cerita Kelam Tragedi Kanjuruhan, Panpel Ajukan Perubahan Kick-Off Tapi Tak Disetujui PT LIB
Sabtu 1 Oktober 2022 malam bisa jadi sebagai Sabtu paling kelam dalam sejarah persepakbolaan di Indonesia setelah pecah peristiwa Tragedi Kanjuruhan
TRIBUN-BALI.COM – Sabtu 1 Oktober 2022 malam bisa jadi sebagai Sabtu paling kelam dalam sejarah persepakbolaan di Indonesia setelah pecah peristiwa Tragedi Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya.
Dalam Tragedi Kanjuruhan setidaknya sudah 127 korban meninggal dilaporkan pasca peristiwa rusuh usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di pekan ke-11 Liga 1 2022/2023.
Namun sebelum peristiwa Tragedi Kanjuruhan terjadi, mulanya jadwal pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya pada Sabtu malam sempat dimintakan untuk perubahan waktu pertandingan.
Baca juga: RESMI Laga Persib vs Persija Ditunda Usai Tragedi Kerusuhan Suporter di Stadion Kanjuruhan Malang
Dilansir Tribun Bali via Surya Malang, perubahan kick-off pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang namun rupanya tidak disetujui oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Pihak Panitia Penyelenggara (Panpel) Arema FC sebelumnya telah mengajukan perubahan waktu pertandingan melawan Persebaya Surabaya dengan mengirimkan surat pengajuan perubahan pada PT LIB.
Panpel Arema meminta adanya perubahan waktu kick off yang semula malam hari pukul 20.00 WIB diganti pukul 15.30 WIB sore.
Namun kata Panpel Arema, Abdul Haris pengajuan tersebut ditolak oleh PT LIB.
“Iya kami mengajukan perubahan jam kick off, tapi tidak disetujui oleh PT LIB,” kata Abdul Haris dikutip via Surya Malang, Senin (26/9/2022) malam.
Baca juga: Komisi X DPR Soroti Aparat Gunakan Gas Air Mata di Tragedi Arema FC vs Persebaya, IPW: Dilarang FIFA
Haris menambahkan pihaknya mengajukan perubahan jam pertandingan Arema FC vs Persebaya dari malam ke sore hari setelah mendapat saran dari pihak kepolisian, usulan Aremania, karena faktor keamanan.
Hal ini lantaran rivalitas Arema FC dan Persebaya Surabaya juga sangat tinggi, kendati suporter Persebaya Surabaya sudah dilarang untuk datang ke Malang.
“Jawaban PT LIB kick off laga Arema vs Persebaya tetap pukul 20.00 WIB,” jelasnya.
Sementara itu, PSSI sebagai pemegang otoritas tertinggi sepak bola di Tanah Air resmi menghentikan kompetisi Liga 1 2022/2023 selama satu pekan dan menghukum Arema FC.
Hal ini diambil PSSI setelah terjadinya insiden tragedi kerusuhan Stadion Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa meninggal dunia.
"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan. Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," kata Ketua PSSI Mochamad Iriawan dikutip Tribun Bali dari laman resmi PSSI.
Baca juga: Media Internasional Soroti Tragedi Kerusuhan Stadion Kanjuruhan yang Tewaskan 127 Orang
Orang nomor satu di PSSI itu sangat menyesalkan terjadinya insiden tragedi kerusuhan Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya.