Berita Tabanan
Lewat Komedi, Polsek Kerambitan Lakukan Imbauan Kewaspadaan Penipuan Hingga Kamtibmas
Lewat Lawakan, Polsek Kerambitan Lakukan Imbauan Kewaspadaan Penipuan Hingga Kamtibmas
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Polsek Kerambitan membuat imbauan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Caranya dengan melalui lawakan atau komedi.
Unik.
Beberapa pelawak digandeng dalam program korps Bhayangkara itu.
Terutama juga menyangkut imbauan kewaspadaan penipuan, karena situasi ekonomi yang cukup sulit.

Kapolsek Kerambitan AKP Ni Komang Sri Subakti mengatakan, pihaknya menggandeng sejumlah pihak, dari kalangan pelawan. Pelawak ini seluruhnya berasal dari Kecamatan Kerambitan. Imbauan pihaknya kemas dengan bahasa dan gaya lawakan khas Bali. Imbauan itu dibuat dengan tangkapan layar (video). Untuk kemudian dapat disebarkan di sosial media.
“Kami berupaya supaya pesan kami bisa terdengar ke seluruh lapisan masyarakat. Dengan cara ringan namun mengena,” ucapnya Minggu 2 Oktober 2022.
Menurut Subakti, bahwa banyolan atau lawakan dalam setiap videonya, dimaksudkan supaya masyarakat lebih mudah memahami program atau imbauan khatibmas itu sendiri. Dan para pelawan yanbf digandeng ialah a seperti dek cilik, gek rempong dan rekan rekan lainnya. Tentunya mereka dikenal oleh masyarakat Kerambitan. Dan dengan demikian pesan itu akan cepat sampai ke masyarakat.
“Imbauan kami ialah agar warga selalu mewaspadai kemungkinan segala bentuk indikasi penipuan ditengah situasi ekonomi sulit saat ini," bebernya.
Mantan Kasat Intel Polres Jembrana itu mengaku, bahwa selain kamtibmas dan kewaspadaan penipuan. Adapun juga, kewaspadaan dan pengamanan lingkungan rumah warga masing-masing. Misalnya antisipasi pencurian kendaraan bermotor dan juga antisipasi curat (pencurian dan pemberatan) dan curah (pencurian dengan kekerasan). Selain video pihaknya juga sering terjun ke lapangan. Menjalin silahturahmi antara polisi dan masyarakat dimanapun tempatnya.
“Imbauan harus terus dilakukan. Masyarakat harus tetap waspada. Sebab, kasus kriminal pasti akan terjadi jika ada kesempatan dan masyarakat lengah," ujarnya. (ang).