Berita Bali

TABRAKAN MAUT Antara Mobil dan Motor, Nekat Berkendara Saat Mabuk, 2 Korban Tewas

Tragedi tabrakan maut kembali terjadi di Bali. Akibat nekat berkendara, dalam keadaan mabuk. 2 diantara 5 pria tewas.

Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
ist
 Tragedi tabrakan maut kembali terjadi di Bali.  Akibat nekat berkendara, dalam keadaan mabuk. 5 orang pria mengalami kecelakan maut, dan naas 2 diantaranya meninggal dunia (tewas) pada Selasa, 4 Oktober 2022.  Kejadian tabrakan maut ini, terjadi pada subuh, sekitar pukul 03.30 WITA dini hari. Bertempat di Jalan By Pass Ngurah Rai, Jalan Kesar, Denpasar Selatan. 

Julkarnaen terserempet dari sebelah kanan, oleh mobil Avanza dan kehilangan kendali.

Mereka pun sama-sama oleng ke bagian kiri dan menabrak bangunan pelinggih serta warung yang berada di pinggir jalan.

 Tragedi tabrakan maut kembali terjadi di Bali. 

Akibat nekat berkendara, dalam keadaan mabuk.

5 orang pria mengalami kecelakan maut, dan naas 2 diantaranya meninggal dunia (tewas) pada Selasa, 4 Oktober 2022. 

Kejadian tabrakan maut ini, terjadi pada subuh, sekitar pukul 03.30 WITA dini hari.

Bertempat di Jalan By Pass Ngurah Rai, Jalan Kesar, Denpasar Selatan.
 Tragedi tabrakan maut kembali terjadi di Bali.  Akibat nekat berkendara, dalam keadaan mabuk. 5 orang pria mengalami kecelakan maut, dan naas 2 diantaranya meninggal dunia (tewas) pada Selasa, 4 Oktober 2022.  Kejadian tabrakan maut ini, terjadi pada subuh, sekitar pukul 03.30 WITA dini hari. Bertempat di Jalan By Pass Ngurah Rai, Jalan Kesar, Denpasar Selatan. (ist)

“Menabrak pelinggih dan warung yang mengakibatkan mobil pun rusak parah,” jelasnya

 

Akibat dari kecelakaan maut ini Julkarnaen, mengalami luka dan lecet pada bagian kaki kiri.

Serta sudah menerima perawatan di RSUP Sanglah.

Pengendara mobil yakni Rian dan Herkulanus berhasil selamat.

Namun mengalami patah bagian tangan kanan, kepala robek, dan saat itu masih dalam keadaan belum sadar atau masih dalam pengaruh alkohol.

Yang mana juga masih dirawat di RSUP Sanglah.

Sedangkan mirisnya, kedua teman lainya tidak dapat diselamatkan dan meninggal dunia saat mendapat perawatan di rumah sakit.

“Mr.X dan Auto Wijaya mengalami cedera parah dan meninggal dunia di RSUP Sanglah,” ungkapnya. 

Iptu Ketut Sukadi, juga menjelaskan terdapat kerugian materil yang mencapi puluhan juta rupiah.

“Kerugian materil dari kejadian ini mencapai kurang lebih Rp 40 juta,” sebutnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved