Berita Gianyar
Polisi, BPBD Gianyar dan Warga Begadang di Bendungan, Kaki Korban Muncul Pukul 03.30 Wita
Proses pencarian I Putu PAP seorang pemuda berusia 17 tahun asal Desa Celuk, Sukawati, Gianyar, Bali di bendungan Gang Zebra, Jalan Batuyan
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Proses pencarian I Putu PAP seorang pemuda berusia 17 tahun asal Desa Celuk, Sukawati, Gianyar, Bali di bendungan Gang Zebra, Jalan Batuyang, Banjar Tangkeban, Desa Batubulan Kangin, Sukawati melibatkan berbagai pihak.
Mulai dari pihak Kepolisian Polsek Sukawati, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Gianyar hingga warga sekitar.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, I Gusti Ngurah Dibya Presasta, Jumat 7 Oktober 2022 menjelaskan, pihaknya baru mendapatkan laporan adanya orang hilang di bendungan Gang Zebra tersebut Kamis 6 Oktober sekitar pukul 21.09 Wita.
"Jadi Kamis malam sekitar 21.09 Wita, kami dihubungi Polsek Sukawati, saya turun bersama 3 anggota TRC BPBD Gianyar yang dekat dengan lokasi."
Baca juga: PDIP Gianyar Usulkan Sanjani sebagai PAW Sumadhi ke DPP
"Menggali data dan informasi. Info awal, Kamis pukul 03.00 wita korban pulang dari minum minuman keras di rumah temannya dekat TKP," ujar Dibya.
Diketahui, saat akan pulang ke rumahnya di Celuk, korban membawa jaket.
Namun jaket tersebut tidak dipakai, melainkan ditaruh di bahu.
"Itu informasi yang saya dapat langsung dari pemilik rumah tempat pesta miras itu. Dan, foto bersama teman-temannya saat minum-minum juga ada," ungkapnya.
"Jam 3 dia pulang. Jam 6 pagi baru ada informasi ditemukan vespa matic warna kuning. Di dekat bendungan. Saat pencarian, ditemukan jaket korban di TKP itu, dikonfirmasi ke keluarga, bahwa benar itu jaket anaknya. Dari foto terakhir juga diketahui memang benar itu jaket milik korban," kata Dibya.
Baca juga: Satnarkoba Polres Gianyar Tangkap 4 Pengedar, Amankan 142 Gram Sabu
Dari sana, pihaknya pun yakin bahwa korban ada di bendungan tersebut.
Akhirnya, TRC BPBD Gianyar, bersama polisi dan warga bergadang di sana. Namun Dibya sendiri pulang mendahului pukul 00.00 Wita, karena kelelahan pasca melakukan pencarian wisatawan yang hilang di aliran sungai ayung saat rafting di kawasan Desa Kedewatan, Ubud.
"Kuat dugaan korban terjatuh ke aliran sungai itu. Saya mendahului pulang karena kelelahan usai pencarian bule hanyut. Saya pulang jam 12 malam."
"Namun teman TRC masih di lokasi, memantau ditemukan jaket itu. Akhirnya Jumat jam 03.30 tadi, ada tanda-tanda kaki muncul dari dalam air di antara timbunan sampah. Akhirnya langsung dilakukan evakuasi bersama masyarakat. Dilanjutkan identifikasi oleh kepolisian. Saat ini jenazah telah dibawa ke RSU Ari Santi Ubud," ujar Dibya.
Diberitakan sebelumnya, I Putu PAP seorang pemuda berusia 17 tahun asal Desa Celuk, Sukawati, Gianyar, Bali ditemukan tewas tenggelam di bendungan Gang Zebra, Jalan Batuyang, Banjar Tangkeban, Desa Batubulan Kangin, Sukawati, Jumat 7 Oktober 2022. Kematian korban terjadi usai ia merayakan ulang tahun bersama teman-temannya yang tak jauh dari TKP.
Tragisnya lagi, korban telah tewas di bendungan pada Kamis 6 Oktober 2022 dini hari, dan pencariannya baru dilakukan Kamis sore hari.