Berita Gianyar
3 Kursi Kadis di Pemkab Gianyar Kosong, Peluang Bagi ASN Muda Untuk Mengisinya!
Sebab, jabatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saat ini membutuhkan orang-orang yang memahami teknologi dan perkembangan zaman.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Perebutan jabatan di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gianyar, Bali akan semakin menarik.
Pasalnya, hampir lebih dari lima tahun lalu, Pemkab Gianyar tak pernah membuka bukaan CPNS.
Dengan demikian, jumlah ASN di Pemkab Gianyar cukup terbatas lantaran banyak yang telah pensiun.
Hal ini pun menjadi peluang besar bagi ASN yang tersisa, khususnya kaum muda.
Sebab, jabatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saat ini membutuhkan orang-orang yang memahami teknologi dan perkembangan zaman.
Bukan hanya yang mahir dalam menyusun program anggaran.
Dan tentunya yang memiliki talenta demikian ada di usia produktif.
Baca juga: Ular Piton Sepanjang 3 Meter Ditemukan di Pekarangan Warga, Damkar Karangasem Segera Amankan!
Baca juga: VER Keluar, Satreskrim Polres Tabanan Lakukan Pemeriksaan Tabanan Bocah Dirantai

Adapun jabatan pimpinan OPD Pemkab Gianyar, yang bisa dilirik adalah jabatan Kepala Dinas Pekerjaan Umum.
Kepala Dinas Perhubungan, dan Kepala Dinas Kesehatan.
Sebab saat ini jabatan tersebut dipegang oleh pelaksana tugas (plt) alias masih belum ada pejabat definitif.
Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya, Rabu 2 November 2022 membenarkan saat ini, tiga jabatan tersebut diisi plt.
Terkait pengisiannya nanti, kata dia, akan dilakukan dalam sistem lelang jabatan.
"Nanti pengisian akan dilelang," ujarnya.
Seperti dalam pernyataan Bupati Gianyar, Made Mahayastra, dalam pelantikan pejabat beberapa hari lalu.
Disebutkan bahwa orang-orang yang pantas naik jabatan, meskipun dalam durasi yang cepat, merupakan ASN yang memiliki loyalitas tinggi terhadap pimpinan.
Dan tidak hanya bekerja saat jam-jam kantor saja.

"Dari awal saya sampaikan bahwa saya ingin melihat yang cepat promosinya adalah orang-orang yang punya loyalitas kerja, punya tanggung jawab, berani mengambil keputusan.
Kerjanya tidak pada jam-jam kerja saja,” ujar Bupati Mahayastra.
Bahkan menurut Mahayastra, loyalitas dan kerja keras ASN dalam pemerintahannya, tak hanya diapresiasi ketika mereka masih bekerja.
Namun tak sedikit ASN yang telah pensiun, masih dipekerjakan, sehingga di masa pensiunnya mereka masih memiliki aktivitas yang bermanfaat bagi Kabupaten Gianyar.
"Saudara lihat orang yang sudah pensiun pun ada yang masih saya butuhkan, orang yang sudah berumur 60 tahun masih saya pakai.
Ada orang yang berusia muda saya naikkan, jadi bagi saya tidak ada untuk mengantri jadi pejabat jika saudara bisa menunjukkan kinerja dengan baik,” tegasnya.
Ditekankannya kepada para ASN agar bekerja dengan serius dan loyal, mengingat tugas pelayanan tidak dibatasi pada jam tertentu.
Terlebih dikatakannya pendapatan ASN sudah termasuk tinggi jika dibandingkan dengan pekerjaan lainnya. (*)