Seorang Wanita Hendak Bentangkan Spanduk Jelang Joe Biden Melintas, Diduga Perawat di Panti Jompo

TRIBUN-BALI.COM, NUSA DUA - Polda Bali berikan keterangannya soal aksi pembentangan spanduk jelang Presiden Amerika Serikat, Joe Biden menuju venue KTT G20 di Bali.

Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto saat dihubungi Tribun Bali melalui sambungan telepon pada Selasa 15 November 2022.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kabid Humas Polda Bali, wanita tersebut berinisial K (54) asal Jawa Barat.

Wanita berinisial K itu disebut berprofesi sebagai perawat di salah satu panti jompo di Indonesia.

Pasalnya, perempuan tersebut telah berada di Bali sejak 11 November 2022 lalu untuk berlibur bersama koleganya.

Diketahui, K menginap di salah satu penginapan di Kelurahan Benoa, Kabupaten Badung, Bali.

Lebih lanjut, berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kombes Pol. Satake Bayu Setianto, perempuan asal Jawa Barat tersebut pergi ke Nusa Dua menggunakan jasa ojek online.

Belum diketahui secara pasti apa motif perempuan tersebut nekat melakukan aksinya.

Baca juga: Menlu Rusia Dikabarkan Dievakuasi ke RSUP Sanglah, Pihak Rumah Sakit : Itu Rahasia Negara

Saat ini K dan driver ojek online telah diamankan Satgas Gakkum Polda Bali guna dimintai keterangan lebih lanjut.

“Masih diperiksa,” pungkas Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Stefanus Satake Bayu saat dihubungi Tribun Bali melalui sambungan telepon pada Selasa 15 November 2022.

Sebelumnya, Seorang wanita terekam siaran live Tribun Bali hendak membentangkan spanduk jelang Presiden Amerika Serikat, Joe Biden menuju venue KTT G20 di Bali.

Ditengarai aksi tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WITA di Simpang Peminge, Nusa Dua Bali pada Selasa 15 November 2022.

Dalam spanduk yang hendak dibentangkannya terdapat tulisan “STOP WAR, HUMAN RIGHTS, PEACE.” (*)