5 Larangan Terbaru Bagi Para Penonton Piala Dunia 2022 Qatar, Batasan Bir, Mengumpat Hingga Pakaian

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Piala Dunia 2022 yang akan diselenggarakan di Qatar menjadi penyelenggaraan perdana Piala Dunia di negara dengan mengikuti syariat Islam yang ketat.

Qatar menjadi negara Islam pertama yang ditunjuk sebagai tuan rumah dalam pergelaran sepakbola bergengsi di seluruh dunia ini.

Sampai saat ini, pihak Qatar sudah resmi mengumumkan beberapa larangan baru yang akan diterapkan dalam perhelatan sepakbola profesional antarnegara ini.

Ada beberapa larangan yang akan ditegakkan seperti pembatasan penjualan dan lokasi untuk minum bir hingga batasan berpakaian bagi para wanita.

Baca juga: Wakil Presiden Indonesia Jagokan Beberapa Timnas di Piala Dunia 2022 Qatar

Dilansir dari Kompas.com pada Jumat 18 November 2022, berikut 6 larangan terbaru bagi para penonton Piala Dunia 2022 Qatar.

1. Barang terlarang

Penggemar dari berbagai negara diperingatkan untuk tidak membawa sejumlah barang terlarang di Qatar.

“Mengimpor obat-obatan terlarang, alkohol, pornografi, produk daging babi dan buku-buku dan materi agama ke Qatar adalah ilegal,” demikian bunyi informasi di Foreign Travel Advice Inggris.

Hal ini ditegaskan oleh banyak negara karena orang yang tertangkap dengan item tersebut bisa dikenai hukuman penjara oleh Pemerintah Qatar.

2. Bir disajikan terbatas

Qatar memiliki aturan yang sangat ketat soal penjualan alkohol termasuk bir serta lokasinya.

Di sisi lain, Budweiser, merek bir asal Amerika Serikat, merupakan salah satu sponsor terbesar FIFA dalam penyelenggaraan piala dunia. 

Merek ini biasanya membuka banyak gerai di berbagai lokasi seperti fasilitas publik yang menggelar nonton bareng.

Baca juga: Roberto Mancini Sesalkan Timnas Italia Gagal Tampil di Piala Dunia 2022 Qatar

Kompromi akhirnya dilakukan dengan membatasi lokasi penyajian bir, termasuk di dalam stadion selama pertandingan, tetapi dilarang di tempat lain.

Selain itu, bir hanya boleh dijual mulai pukul 06.00 sore hingga 01.00 dini hari.