Jangan Panik, Ini Langkah yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa Bumi
Indonesia merupakan negara yang rawan akan bencana alam. Jangan Panik, Ini Langkah yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa Bumi
Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Indonesia merupakan negara yang rawan akan bencana alam.
Berada di antara tiga lempeng bumi dan jalur pegunungan mediterania dan sirkum pasifik, membuat Indonesia rawan dilanda gempa bumi.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui yang dapat dilakukan saat bencana.
Tujuannya sendiri tidak lain adalah untuk menyelamatkan diri dan mengurangi dampak korban jiwa.
Edukasi terkait dengan kebencanaan kerap kali sudah diberikan oleh pihak terkait seperti BPBD, PMI, BMKG, dan lembaga yang bergerak di bidang kebencanaan.
Pergerakan mulai gencar dilakukan, baik di sekolah, perusahaan, maupun lingkungan masyarakat.
Hanya saja, memang terkadang dalam implementasinya rasa panik membuat segala pengetahuan yang telah dipelajari hilang seketika.
Belajar dari gempa bumi Cianjur yang memakan korban jiwa dan kerugian material yang parah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
I Putu Dedy Rimbawan selaku Divisi Penanggulangan Bencana PMI Provinsi Bali mengatakan ada beberapa hal yang dapat dilakukan masyarakat saat terjadi gempa bumi.
"Tidak panik adalah kunci untuk bisa selamat karena kalau sudah panik, jalan keluar di depan mata pun tidak terlihat," ujar Dedy.
Berikut Langkah yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa Bumi:
1. Hal pertama yang harus dilakukan adalah tidak panik dan tetap tenang, tujuannya agar tetap bisa berpikir dengan jernih menyelamatkan diri.
2. Apabila dekat dengan ruang terbuka atau titik kumpul, bisa segera menyelamatkan diri menuju ke lokasi tersebut dengan tetap melindungi kepala.
3. Lindungi kepala dengan buku, tas, atau kalau sama sekali tidak menemukan barang, bisa menggunakan tangan.
4. Usahakan untuk menjauh dari kaca, tiang, pohon, atau benda-benda yang mengancam keselamatan anda.