Covid di Bali

Kasus Covid-19 di Denpasar Meningkat, Kini Berkisar 20-40 Per Hari

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan kasus Covid-19 ini naik sejak tiga minggu lalu.

Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
Ilustrasi vaksinasi booster - Kasus Covid-19 di Denpasar Meningkat, Kini Berkisar 20-40 Per Hari 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kasus Covid-19 di Kota Denpasar kembali mengalami kenaikan.

Di mana belakangan kenaikannya dari satu digit menjadi dua digit.

Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dihubungi, Sabtu 26 November 2022.

Dewa Rai mengatakan kasus Covid-19 ini naik sejak tiga minggu lalu.

Baca juga: Bali Terima 1.330 Dosis Vaksin Indovac, Presiden Jokowi Vaksinasi Booster Kedua Covid-19

"Sebelum KTT G20 sudah naik. Bukan baru," kata Dewa Rai.

Ia mengatakan, saat ini per hari rata-rata kasus positif Covid-19 berkisar antara 20 - 40 kasus.

Namun menurutnya, gejala Covid-19 ini ringan dan hanya perlu istirahat, minum obat, dan isolasi mandiri beberapa hari akan pulih.

"Saat ini Covid-19 masih ada, sehingga kami meminta agar yang belum vaksin segera vaksin," katanya.

Dewa Rai mengatakan, kenaikan kasus ini terjadi kemungkinan karena aktivitas dan mobilitas masyarakat yang semakin longgar.

"Pasca pemulihan ekonomi, ekonomi menggeliat, masyarakat berkegiatan seperti biasa, ekonomi sosial budaya keagamaan sudah mulai hidup," katanya.

Meskipun begitu, pihaknya meminta agar masyarakat tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan.

Sementara itu, setelah vaksin booster dosis kedua untuk tenaga kesehatan, kini booster kedua sudah bisa dilakukan untuk lanjut usia atau lansia.

Hal ini sesuai dengan Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) Nomor HK.02.02/C/5565/2022.

Di mana syarat pemberian vaksin booster kedua bagi lansia salah satunya harus sudah vaksin booster dosis pertama mininal 6 bulan.

Terkait hal tersebut, Pemkot Denpasar pun sudah siap melaksanakan booster kedua dan dimulai Kamis, 24 November 2022.

"Mulai hari ini sudah bisa dilakukan. Kami sudah bersurat ke perbekel, lurah, kaling sampai kelian untuk meneruskan informasi ini ke warganya," kata Dewa Rai.

Ia menambahkan, pelaksanaan vaksinasi ini digelar di 40 fasilitas layanan kesehatan atau fasyankes.

Adapun vaksin yang tersedia saat ini sebanyak 2.917 dosis jenis Pfizer.

"Kami tetap koordinasi dengan Dinkes Provinsi, kalau habis amprah lagi ke Provinsi," katanya.

Untuk tahap awal ini, booster kedua untuk lansia digelar di 40 fasyankes.

Namun jika nantinya diperlukan jemput bola atau door to door pihaknya akan turun secara door to door.

Dewa Rai menambahkan, adapun sasaran vaksin booster dosis kedua bagi lansia ini sebanyak 40 ribu lansia.

"Tapi pelayanan kami bukan booster kedua saja. Kalau ada lansia yang belum booster dosis pertama kami juga layani," imbuhnya.

Pihaknya mengatakan, pelaksanaan booster kedua ini dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap Covid-19.

Apalagi lansia merupakan kelompok yang rentan terhadap paparan Covid-19.

Sementara itu, untuk kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar mengalami peningkatan.

Awalnya satu digit kini menjadi dua digit.

Berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Rabu 23 November 2022 kemarin diketahui kasus meninggal dunia bertambah 2 orang.

Sementara itu, kasus positif bertambah sebanyak 19 orang.

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 55.421 kasus.

Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 53.954 orang (97,36 persen), meninggal dunia sebanyak 1.138 orang (2,05 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 329 orang (0,59 persen). (*)

Kumpulan Artikel Denpasar

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved