Piala Dunia Qatar 2022
Jepang vs Spanyol di Piala Dunia 2022, Bisik-bisik Rudiger
Spanyol akan ditantang Jepang dalam duel penghabisan grup E di Stadion Khalifa, Ar-Rayyan, Jumat 2 Desemberi 2022 dini hari.
TRIBUN-BALI.COM - BEK Spanyol, Dani Carvajal sedang berbicara dengan wartawan di mixed zone Stadion Al Bayt, saat rekan setimnya di Real Madrid, Antonio Rüdiger datang menghampiri.
Bek timnas Jerman itu membisikkan sesuatu ke telinga Carvajal, sebelum berlalu pergi sambil tertawa.
"Ya, ya, dia menyuruhku untuk mengalahkan Jepang," kata Carvajal, mengiyakan dugaan para wartawan di sana.
Spanyol akan ditantang Jepang dalam duel penghabisan grup E di Stadion Khalifa, Ar-Rayyan, Jumat 2 Desemberi 2022 dini hari.
Baca juga: Hasil World Cup: Timnas Argentina & Polandia Lolos Ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2022, Sorotan Messi
Hasil imbang Spanyol 1-1 kontra Jerman dalam laga terakhir lalu 29 November 2022, membuat semua tim di grup E masih berpeluang untuk lolos.
Spanyol memimpin klasemen sementara dengan empat poin.
Diikuti Jepang peringkat dua dengan tiga poin, sama nilainya dengan Kosta Rika di peringkat tiga yang kalah selisih gol.
Sedang Jerman juru kunci dengan satu poin.
Skenario lolosnya adalah: Spanyol hanya butuh satu poin untuk lolos, sedang kemenangan akan menjadi mereka di posisi puncak.
Kalah pun mereka masih bisa tetap lolos berkat keunggulan selisih gol, asalkan Jerman mengalahkan Kosta Rika.
Meskipun juru kunci, Jerman memang masih bisa lolos jika mereka mengalahkan Kosta Rika yang di laga pembuka digunduli Spanyol 7-0.
Tapi, ini masalahnya bagi Jerman: mereka membutuhkan bantuan Spanyol untuk mengalahkan Jepang, agar bisa lolos sebagai runner-up grup.
Jika Spanyol imbang kontra Jepang, Jerman harus menang dengan setidaknya dua gol kontra Kosta Rika, atau dengan margin satu gol, selama mereka mencetak lebih banyak gol dari yang tercipta di laga Jepang kontra Spanyol.
Sederhananya, seperti yang diminta Rudiger, Jerman bisa lolos jika menang, dan Spanyol mengalahkan Jepang.
Tapi ada godaan juga bagi tim Matador untuk mengejar hasil seri kontra Jepang. Jerman dikenal sebagai tim diesel, semakin jauh melangkah, mereka akan semakin panas.