Penyu Hijau Terdampar di Pesisir Pantai Delod Berawah, Sudah Dievakuasi ke Penangkaran Kurma Asih

NEGARA, TRIBUN BALI - Seekor penyu hijau dewasa ditemukan terdampar di pesisir Pantai Delod Berawah, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Selasa 6 Desember 2022 pagi. Penyu tersebut ditemukan dalam kondisi lemas. Saat ini, satwa langka tersebut telah dievakuasi dan diserahkan ke tempat konservasi penyu Kurma Asih di Desa Perancak. 

Menurut informasi yang diperoleh, penyu hijau tersebut berukuran paanjang 61 cm dan lebar 56 cm.

"Ditemukan tadi pagi. Sekarang masih observasi dan masih di penangkaran. Kondisinya masih lemas," kata Koordinator Pelestari Penyu Kurma Asih Desa Perancak, I Wayan Anom Astika Jaya saat dikonfirmasi. 

Dia menyebutkan, selain dalam kondisi emas, juga ditemukan trutus atau semacam parasit yang menempel pada badan penyu. Namun, jika secara umum kondisi penyu ditemukan tanpa luka alias mulus.

Anom menuturkan, satwa langka tersebut ditemukan pertama kali oleh warga yang sedang melaksanakan upacara di lokasi ditemukan. Warga tersebut awalnya sempat mencoba untuk melepas liarkan ke laut. Namun, karena kondisinya yang lemas, warga tersebut melapor ke pihak kepolisian untuk penanganan lebih lanjut. 

Selanjutnya, anggota Polres Jembrana yang saat itu sedang melaksanakan patroli mengamankan dan mengevakuasi penyu hijau ke tempat Konservasi Penyu Kurma Asih di Desa Perancak, Kecamatan Jembrana. 

"Sempat dilepas ke laut, tapi tidak bisa karena lemas. Makanya langsung dievakuasi dan dibawa atau diserahkan ke penangkaran Kurma Asih," tuturnya. 

Disinggung mengenai tindaklanjut dari penyu hijau dewa itu, Anom mengakui hingga saat ini masih belum bisa berkomentar banyak. Pihaknya masih kondisi penyu tersebut pulih kembali. Selain itu juga menunggu pemeriksaan dari dokter hewan. 

"Sekarang belum dapat penanganan medis. Kita masih tunggu dokternya dulu. Setelah pulih nanti dilepas lagi ke alamnya," tandasnya. (*)