Piala Dunia 2022 Qatar

Cole: Hakim Ziyech Bermain Apik Bersama Maroko di Piala Dunia 2022 Ketimbang Chelsea

Pasalnya Timnas Maroko merupakan tim yang mampu melebarkan sayapnya hingga ke perempat final, bahkan negara yang dibela Hakim Ziyech ini sempat menjad

Editor: Ahmad Firizqi Irwan
KARIM JAAFAR / AFP
Tim Maroko berpose menjelang pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022 antara Maroko dan Spanyol di Education City Stadium di Al-Rayyan, barat Doha pada 6 Desember 2022. 

TRIBUN-BALI.COM, QATAR – Usai kandaskan Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022 Qatar, salah satu pemain Timnas Maroko mendapat perhatian banyak orang termasuk mantan pemain dari klub yang ia bela.

Kemenangan Timnas Maroko di Piala Dunia 2022 Qatar menjadi hal yang baru bagi tim dari benua Afrika.

Pasalnya Timnas Maroko merupakan tim yang mampu melebarkan sayapnya hingga ke perempat final, bahkan negara yang dibela Hakim Ziyech ini sempat menjadi tim yang tidak difavoritkan.

Namun penampilannya di Timnas Maroko bersama pemain lainnya, membuat penggemar sepak bola dunia seakan tidak percaya.

Baca juga: Miris, Nasib Timnas Spanyol Tersingkir Dari Piala Dunia 2022 Qatar, Kalah Saat Adu Penalti

Eks Chelsea, Joe Cole memuji penampilan Hakim Ziyech setelah membantu negaranya Maroko menyingkirkan Spanyol pada babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Menurut Joe Cole, peforma apik Hakim Ziyech bersama Maroko tak lepas dari perasaan bahagia yang berada dalam benaknya.

Hakim Ziyech dinilai lebih bahagia bermain untuk Maroko ketimbang membela Chelsea timnya saat ini.

Buktinya Ziyech telah menyumbang 1 gol dan 1 asisst untuk Maroko sepanjang gelaran Piala Dunia 2022.

Kontribusi terbaru Ziyech adalah berhasil membobol gawang Spanyol lewat babak adu penalti.

Satu gol Ziyech sangat membantu Maroko dalam perjuangannya mengalahkan Spanyol dengan skor akhir penalti 3-0.

Baca juga: Timnas Maroko Kandaskan Spanyol di Piala Dunia 2022 Qatar, Luis Enrique Berikan Komentar Ini

“Dia terlihat seperti pemain yang lebih bahagia untuk Maroko,” buka Joe Cole dikutip dari laman Metro.

“Dia mengalami masa yang sangat sulit di Chelsea dan dia tidak memiliki ritme permainannya.”

“Liga Premier tidak cocok, sebelumnya dia sangat menjanjikan dengan klub lama Ajax,” lanjut mantan pemain berposisi gelandang tersebut.

“Dan di sini, kita bisa melihat dia bermain dengan intensitas dan senyuman di wajahnya,” akui Joe Cole

“Ziyech adalah anak yang berbakat tapi itu tidak berhasil untuknya di Chelsea,” tandasnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved