Gempa Bali

Gempa Berkekuatan 5,3 Guncang Bali, Rusak Rumah Sakit Balimed Karangasem dan 5 Rumah Warga

Gempa dengan kekuatan 5,3 Skala Richter sempat mengguncang Bali pada Selasa 13 Desember 2022 pukul 18.38 WITA merusak beberapa bangunan warga

ful
Gempa Berkekuatan 5,3 Guncang Bali, Rusak Rumah Sakit Balimed Karangasem dan 5 Rumah Warga 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Gempa dengan kekuatan 5,3 Skala Richter mengguncang Bali pada Selasa 13 Desember 2022 pukul 18.38 WITA hingga merusak beberapa bangunan.

Gempa yang berpusat di sebelah timur laut Kabupaten Karangasem tersebut tercatat memiliki kedalaman hingga 10 Kilometer.

Sampai saat ini tercatat ada beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan dan membuat Rumah Sakit Balimed Karangasem mengalami kerusakan di beberapa bagian.

Baca juga: Guncangan Gempa Bumi di Karangasem Terasa Hingga 8 Kali di Desa Tembok Buleleng Bali

Laporan Dampak Gempa Karangasem Magnitudo 5,3 SR pada tanggal 13 Desember 2022

a. 4 (empat) rumah rusak di Dusun Baturinggit Kelod Desa Baturinggit

b. 1 (satu) rumah rusak di Dusun Pagubugan, Desa Manggis

c. 1 (satu) Rumah Sakit Rusak (Balimed Karangasem)

Bali sempat diguncang gempa sebanyak 2 kali dengan interval hanya berselang sekitar satu jam.

Gempa pertama yang terjadi di Bali berkekuatan 5.0 Skala Richter sempat terjadi pada pada pukul 17:56 WITA.

Baca juga: GEMPA BUMI di Bali Buat Pasien RSUD Karangasem Berhamburan, Simak Beritanya

Gempa yang terjadi di sebelah Timur Laut Kabupaten Karangasem Bali tercatat mengalami beberapa gempa susulan yang dirasakan hingga seluruh area Bali.

Menurut data yang dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan geofisika (BMKG) gempa yang tercatat berkekuatan 5.0 SR tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Gempa diindikasikan terjadi di 8.24 LS, 115.60 BT atau kira-kira 14 Kilometer dari Kabupaten Karangasem.

Selanjutnya, selang 45 menit sampai 1 jam, gempa kembali mengguncang Bali dengan kekuatan yang lebih besar yakni mencapai 5,3 Skala Richter.

Gempa tersebut terjadi pada pukul 18.38 WITA yang bisa dirasakan hingga beberapa kabupaten di Dan sampai ke Nusa Tenggara Barat dan Timur.

Menurut data yang dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan geofisika (BMKG) gempa tercatat berkekuatan 5.4 SR tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved