Kunjungi TOSS Centre, Menpan RB Minta Diterapkan di Setiap Desa

SEMARAPURA TRIBUNBALI- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Republik Indonesia, Abdullah Azwar Anas meninjau TOSS (Tempat Olah Sampah Setempat) Gema Santi di Dusun Karangdadi, Desa Kusamba, Kabupaten Klungkung, Kamis (29/12/2022). Menurutnya TOSS Centre merupakan contoh dari inovasi birokrasi berdampak, yang kedepan dapat diaplikasikan di setiap desa.

Abdulah Azwar seusai meninjau TOSS Gema Santi menjelaskan, Presiden Jokowi sering kali mendorong setiap daerah untuk menerapkan birokrasi berdampak.

"Kita sering lihat birokrasi sibuk dari pagi, siang, hingga malam, tapi dampaknya hanya di hulu. Ini yang harus dirubah dengan inovasi, agar dampaknya bisa dirasakan," ujar Abdulah Azwar, Kamis (29/12/2022).

Menurutnya TOSS merupakan contoh birokrasi yang berinovasi, yang dilakukan secara konsisten. Sehingga TOSS ini juga masuk top 5 inovasi di Kemenpan RB tingkat nasional tahun ini.

"Jarang yang berpikir masalah sampah. Padahal masalah sampah ini bisa jadi isu internasional, jika menyangkut pariwisata," ungkapnya.

Ia berharap, kedepan semua desa di Klungkung sudah tersedia TOSS. Serta peraturan desa diarahkan ke masalah penanganan sampah.

"Selama ini desa selalu tertarik ke fisik seperti buat jalan, kedepan diharapakan APBDes sisihkan anggaranya untuk kelola sampah," jelasnya.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menjelaskan, pihaknya telah membuat program 100 persen TOSS di setiap desa di Klungkung. Namin dari 53 desa, saat ini baru 44 desa di wilayahnya yang ada tempat olah sampah setempat.

"Beliau (Menpan RB) sudah melihat langsung, apakah TOSS ini sesuai dengan yang saya paparkan. Beliau menilai metode ini bisa direplikasi sampai ke desa. Mudah-mudahan di setiap desa bisa secara konsisten juga menjalankan metode ini," jelasnya. (*)