Berita Bali
Keluarga Ikhlas, Jenazah Pria Tenggelam di Pantai Batu Belig Tak Diotopsi dan Segera Dipulangkan
Keluarga ikhlas, jenazah pria tenggelam di Pantai Batu Belig tak diotopsi dan akan segera dipulangkan ke NTT.
Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jenazah Andika Yohanes (20) akhirnya berhasil ditemukan setelah hilang pada Minggu, 1 Januari 2023 di Pantai Batu Belig.
Almarhum kini sudah dievakuasi ke KMJ RSUP Prof. Ngoerah untuk ditindaklanjuti.
Ditemui di depan Ruang Forensik rumah sakit, mewakili keluarga, Oktovianus Bau selaku kakak ipar korban mengucapkan terima kasih kepada petugas.
Ia sangat bersyukur atas kerja keras para petugas, adik iparnya dapat ditemukan.
“Waktu itu saya sangat panik dan bingung entah apa yang harus saya lakukan.
atas petunjuk kuasa, para petugas ini menemukan adik karena saya tidak bisa berbuat apa kalau tidak ada mereka,” kata Oktovianus Bau.
Sebelum melanjutkan pembicaraan, kakak ipar yang akrab disapa Okto ini menceritakan saat itu mereka ke Pantai Batu Belig untuk merayakan tahun baru.
Seperti biasa, mereka melakukan aktivitas di pantai seperti bermain bola dan berfoto ria.
Mereka sempat melihat ada orang tenggelam di pantai itu, hanya saja mereka tidak tahu sosoknya.
Baca juga: Mayat Andika, Korban Tenggelam di Pantai Batubelig Badung Bali Ditemukan! Simak Beritanya
Hingga saat mereka membersihkan badan dari pasir, barulah mereka tersadar orang yang tenggelam itu adalah Andika.
“Kami juga kaget, kami baru ngah kalau almarhum tidak ada saat mau pulang.
Setelah itu, kami langsung meminta tolong kepada para petugas dan kami ikut mencari sampai ke Pantai Berawa,” tambah Okto.
Agustinus Bugis selaku Ketua Rukun Kematian Paroki Santo Yosep mengucapkan terima kasih kepada petugas pencarian.
Mewakili keluarga pula, ia menuturkan mereka iklas atas musibah yang menimpa kerabatnya yang ia naungi ini.
“Memang ini merupakan kecelakaan murni dan saya juga sangat berterima kasih kepada Tim yang bertugas di lapangan.
Kematian itu tidak direncanakan tetapi kami secara keluarga dengan kejadian ini kami iklas,” kata Agustinus Bugis.
Ketua Satgas Ikatan Keluarga Manggarai yang ada di Bali ini juga telah berkoordinasi dengan keluarga korban.
Pihak keluarga sendiri tidak akan memperpanjang kasus ini dengan tidak mengotopsi jenazah.
Sesuai dengan kebiasaan keluarga, jenazah akan dibawa pulang ke kampung halamannya di Ruteng, Manggarai Tengah, NTT.
“Bagaimana pun keterbatasan kami, walaupun bukan hari ini, tapi kami akan usahakan akan membawa pulang segera almarhum,” tambah Agus.
Setelah berdiskusi dengan keluarga, jenazah akan dipulangkan ke Ruteng sekitar dua hingga tiga hari kedepan. (yun)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.