Berita Karangasem

Ratusan Pelanggan Tirta Tohlangkir di Karangasem Bali Kesulitan Air Bersih Sejak 4 Bulan Lalu

Ratusan pelanggan Tirta Tohlangkir di Karangasem Bali kesulitan air bersih sejak 4 bulan lalu.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali/Saiful Rohim
Ilustrasi Pipa Perusda Tirta Tohlangkir Karangasem - Ratusan pelanggan Tirta Tohlangkir di Karangasem Bali kesulitan air bersih sejak 4 bulan lalu. 

AMLAPURA, TRIBUN-BALI.COM -Pelanggan air Perusahaan Daerah (Perusda) Tirta Tohlangkir disekitar Tangkup,  Kecamatan Sidemen, Kabupaten Karangasem, Bali mengeluh lantaran air tak mengalir lancar sejak 4 bulan.

Terhitung dari bulan Oktober 2022 - Januari 2023.

Masyarakat kesulitan mndapat air bersih

Perbekel Desa Tangkup, Gede Sukardinata, mengatakan, pelanggan air Tirta Tohlangkir di Tangkup yang kesulitan air bersih hampir 500 KK krena tak lancar alirannya.

Kondisi ini berdampak pada kebutuhan sehari.

Satu diantaranya yakni memasak, minum, cuci, mandi, serta lainnya.

"Banyak warga mengeluh. Sempat mengalir, tetapi kecil. Aliran airnya nggak mampu naik ke kamar mandi. Sedangkan petugas juga tak pernah koordinasi dan sosialisasi terkait kondisi ini. Warga mengeluhnya ke saya," ungkap Sukardinata, Selasa 17 Januari 2023.

Sebelumnya, kata Sukardinata, petugas desa sempat koordinasi dengan  petugas UPTD Tirta Tohlangkir, Kec. Sidemen.

Hasilnya sangat mengecewakan.

Pihak UPTD meminta agar warga sabar karena pipa dan pompa masih perbaikan.

Baca juga: Perumda Tirta Tohlangkir Karangasem Rencana Naikkan Tarif Air 100 Persen Lebih

Kapan selesai perbaikan tak ada kepastian.

"Kita tiap bulan  bayar air. Kewajiban kita sudah dipenuhi, tapi air tetap tak mengalir. Dari Perusda Tirta Tohlangkir pernah bawakan air bersih menggunakan tangki beberapa kali, tapi tak menyeluruh. Yang dapat hanya pelanggan yang ada di bawah," imbuhnya.

Akibat tak lancarnya aliran air, pelanggan Tirta Tohlangkir terpaksa cari air ke sumber air yang jaraknya satu kilometer.

Biasanya warga mencari air menggunakan jerigen dengan mngendarai sepeda motor.

Warga harus antre sekitar 1 jam untuk mendapat giliran cari air di sumber.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved