Berita Bali

ELG Tak Terima Disuruh Aborsi Kekasihnya di Bali, Hendak Dibungkam dengan Rp 150 Juta

ELG dipaksa menggugurkan kandungan mantan kekasihnya, tidak mau bertanggungjawab

Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Honey/Tribun Bali
Seorang wanita asal Tanggerang, berinisial ELG (27) diduga menjadi korban pemaksaan menggugurkan kandungan, oleh kekasihnya berinisial FSB (28) di Denpasar - ELG Tak Terima Disuruh Aborsi Kekasihnya di Bali, Hendak Dibungkam dengan Rp 150 Juta 

ELG sempat shock hingga mengalami pendarahan sebanyak 4 kali.

Pihak keluarga FSB sempat akan beratanggung jawab setelah anak tersebut lahir dan dilakukn tes DNA.

Benar saja, saat anak perempuan tersebut lahir dan telah berusia 1 bulan, ayah ELG mengingatkan untuk menghubungi FSB agar mengadakan tes DNA.

“Orangtua saya sempat mendatangi rumah FSB, namun mereka hanya bertemu pembantu rumah saja. Tak lama dari itu, ayah saya dihubungi oleh pengacara keluarag FSB untuk bertemu,” sambung ELG.

Saat dilakukan pertemuan, bukanya mengajak tes DNA, namun menawarkan uang sebesar Rp 150 juta kepada pihak keluarga ELG.

“Saya ditawari uang Rp 150 juta untuk tali kasih. Yang mana setelah itu ia bilang antara dia dan saya sudah tidak ada urusan lagi,” ucapnya.

Ayah ELG yang geram, tetap menolak uang tersebut dan menuntut untuk tes DNA.

Namun hingga kini, bayi mungil tersebut belum mendapatakan haknya.

Siti Sapurah mengungkapkan, klienya sempat diberi kata-kata yang tidak mengenakan oleh FSB saat pertemuan keluarga tersebut.

“FSB pada pertemuan keluarga tersebut sempat mengakui bahwa itu anak dia, namun dia tidak mau anak itu lahir. Alasanya, karena bagi FSB anak tersebut akan membawa aib ke dunia untuk dia selamanya,” papar Siti Sapurah.

“Begini, saya dan klien saya hanya ingin satu lembar kertas. Akta Kelahiran bayi ini yang berisi tulisan anak dari ibu ini dan bapakanya adalah FSB. Karena bayi tersebut berhak tahu siapa orangtuanya,” ucap Siti Sapurah. (hon)

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved