Gempa Turki
Tugba Kiara Teman Dekat Fiki Naki Sampaikan Duka Mendalam Atas Gempa Bumi 7.8 SR Guncang Turki
Kabar duka atas terjadinya gempa di Turki tersebut sampai pada gadis Turki yang diketahui menjalin hubungan dengan Fiki Naki, Tugba Kiara.
Penulis: Mei Yuniken | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Tugba Kiara Teman Dekat Fiki Naki Sampaikan Duka Mendalam Atas Gempa Bumi 7.8 SR Guncang Turki
TRIBUN-BALI.COM – Tugba Dursun atau yang dikenal Tuga Kiara yang diketahui menjalin hubungan dengan seorang YouTuber muda Fiki Naki mengukapkan rasa mendalam atas gempa berkekuatan 7,8 SR yang mengguncang Turki pada Senin 6 Februari 2023 kemarin.
Ucapan duka tersebut disampaikan Tugba Kiara lewat akun Instagramnya pada Selasa 7 Februari 2023.
Dalam akun instagramnya, ia membuat instastory menyampaikan rasa dukanya atas bencana gempa bumi dahsyat yang tengah terjadi di negara tempat kelahirannya tersebut.
Dikutip Tribun-Bali.com dari akun instagram Tugba @tugkiara pada Selasa 7 Februari 2023, begini isi pesannya:
“PRAY FOR TURKEY
A Powerful earthquake with a magnitude of 7.8 rocked southern Turkey on February 6, 2023.
Prayers for the victims of the earthquake disaster.
May you always be given strength and patience.
#PrayForTurkey”
Atau yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia berbunyi:
“BERDOA UNTUK TURKI
Gempa bumi dahsyat dengan magnitude 7.8 mengguncang bagian selatan Negara Turki pada 6 Februari 2023.
Doa untuk para korban bencana gempa bumi.
Semoga selalu diberikan kekuatan dan kesabaran.
#PrayForTurkey”
Baca juga: Solidaritas Para Youtuber Turki dan Indonesia, Galang Dana Bantuan Gempa Turki

Nah itu adalah ungkapan duka mendalam dari Tugba Dursun dalam akun instagramnya.
Sampai saat ini informasi jumlah korban baik yang meninggal dunia atau yang mengalami luka masih terus bertambah.
Informasi terakhir dari The Guardian, total korban tewas akibat gempa di Turki ini mencapai angka 3.823 jiwa.
Bagi Tribrunners, mari kita berdoa sejenak atas musibah yang terjadi di Turki.
Berdoa untuk semua korban yang terdampak, untuk para petugas dan juga relawan yang membantu proses evakuasi, dan untuk keselamatan kita semua.
Diberitakan sebelumnya, jika Turki dan Suriah dilanda gempa berkekuatan 7,8 SR pada Senin 6 Februari 2023.
Korban jiwa akibat gempa di Turki yang terjadi pada Senin 6 Februari 2023 pukul 4.17 waktu setempat, kian bertambah.
Mengutip dari cnn.com, hingga saat ini tercatat ada 4.372 korban meninggal dunia.
Angka kematian korban gempa di Turki juga terkonfirmasi naik drastis.
Baca juga: KBRI Ungkap 3 WNI Jadi Korban Gempa di Turki, Korban Tewas Terus Bertambah hingga 4.372 Orang
Selain korban meninggal, ada 15.834 warga yang mengalami cedera.
Hingga saat ini tim penyelamat masih melakukan pencarian dan penyelamatan di Turki.
3 WNI Jadi Kroban Gempa Turki
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara di Turki melaporkan jika 3 orang Warga Negara Indonesia (WNI) menjadi korban luka dalam peristiwa Gempa Turki pada 6 Februari 2023.
Dilansir dari situs resmi KBRI di Anarki, pihaknya telah berkoordinasi dengan Otoritas lokal di daerah tersebut, Satgas Perlindungan WNI dan PPI di sekitar lokasi.
“Sejauh ini tidak ada WNI yang menjadi korban meninggal dunia,” tulis pernyataan di situs kemenlu.go.id dilansir Tribun-Bali.com pada Selasa 7 Februari 2023.
Dalam pernyataan tersbeut, KBRI di Ankara Turi menjelaskan Sejumlah WNI di Kahramanmaras harus meninggalkan apartemen karena mengalami kerusakan parah.
KBRI Ankara sedang mengupayakan rumah penampungan sementara sambil menunggu penanganan dari otoritas setempat.
Lebih lanjut, dalam peristiwa gempa Turki, 3 orang WNI mengalami luka-luka.
Dimana diantaranya, 1 orang berada di Kahramanmaras dan 2 orang Hatay, dan saat ini sudah dirujuk ke rumah sakit terdekat.
Pihak KBRI Ankara mengungkapkan jika pihaknya akan terus berkoordinasi dengan otoritas setempat.
Baca juga: UPDATE Gempa Turki dan Suriah: Total Korban Tewas 7.386, WHO: Bisa Meningkat 8 Kali Lipat
Adapun sekitar 6500 WNI yang terdata tinggal di seluruh Turki. Dari jumlah tersebut terdapat sekitar 500 orang tinggal di area gempa dan sekitarnya.
Sebagian besar berstatus pelajar dan mahasiswa dan sebagian lainnya adalah WNI yang menikah dengan warga setempat serta pekerja di organisasi internasional.
Pemerintah Indonesia juga menyediakan hotline lewat KBRI Ankara di nomor +90 532 135 22 98.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Turki, Suleyman Soylu menyampaikan bahwa prioritas saat ini adalah penyelamatan korban yang terjebak di reruntuhan dan bantuan darurat masyarakat terdampak.
Mengingat kerusakan yang sangat subtansial, diperkirakan jumlah korban jiwa akan terus bertambah.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.