Bali United

Yabes Pecah Telur Laga Bali United vs Persis Solo, Menakar Urgensi Penggunaan VAR di Liga 1

Pemain asal Alor, Nusa Tenggara Timur itu, akhirnya mempersembahkan gol perdananya untuk Bali United di musim ini.

Penulis: I Putu Darmendra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
ist
Yabes Roni Malaifani menjadi pemain terakhir, yang memastikan tiga poin kemenangan Bali United atas Persis Solo, Senin (27/2) di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Yabes Roni Malaifani masuk dari bangku cadangan, pada menit ke-63 menggantikan Rahmat. Pemain asal Alor, Nusa Tenggara Timur itu, akhirnya mempersembahkan gol perdananya untuk Bali United di musim ini. Pada laga sebelumnya, ia hanya mampu memberikan 1 assist saat berjumpa RANS Nusantara FC di putaran pertama. 

“Ya tergantung siapa yang melihat VAR, siapa kerja di dalam VAR nanti, saya lihat di banyak negara punya masalah juga waktu ada VAR, seperti di negara saya sendiri di negara Brasil kadang-kadang buat pertandingan berhenti lama, saya bilang ini buat lihat situasi,” kata Teco.

“Waktu berhenti lama mungkin negara lain di Eropa sana keputusan wasit dilihat di TV cepat, waktu cepat tidak hilang momentum pertandingan. Tapi kadang-kadang di Brasil banyak yang kritik di sana waktu ada VAR, banyak teman pelatih tidak suka VAR. Mudah-mudahan waktu ada di sini lebih bagus tapi semua tergantung siapa yang lihat nanti,” sambungnya.

Pengamat Sepak Bola asal Bali, Wayan Sukadana menilai butuh waktu lama untuk Indonesia menerapkan VAR karena harus mematangkan tidak hanya dari sisi teknologi melainkan juga SDM. “Bicara VAR di Indonesia terlalu dini, saya rasa butuh biaya yang sangat besar, butuh SDM berkompeten," jelasnya.

"Penggunaan VAR bukan satu dua orang dan komunikasi komunikasi antara wasit di dalam pertandingan harus cepat koneksi. Tapi tidak ada yang tidak mungkin, banyaknya kejadian memang dibutuhkan VAR. Tapi apakah siap Indonesia adanya VAR itu wasit butuh pengetahuan lebih tinggi jangan dikit dikit VAR,” tambah dia. (ipd)

Komang Tri Gabung Skuat Garuda

Sebuah gembira. Pemain belakang Bali United, Komang Tri Arta Wiguna mendapat surat panggilan PSSI untuk menjalani pemusatan latihan atau Training Camp (TC) Timnas Indonesia di Jakarta. Pemusatan latihan dimulai sejak kemarin sampai Kamis (16/3) mendatang.

Program latihan Skuat Garuda ini dalam rangka persiapan menuju turnamen SEA Games 2023 pada tanggal 29 April sampai 15 Mei 2023 di Kamboja. Skuad Garuda Muda yang akan tampil di ajang SEA Games 2023 tersebut akan dinahkodai oleh Coach Indra Sjafri.

Hal ini karena pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong akan difokuskan pada Piala Asia yang berlangsung di Uzbekistan pada 1-18 Maret 2023 dan ajang Piala Dunia U-20 2023 pada 20 Mei – 11 Juni 2023.

Komang Tri yang merupakan pemain kelahiran 2001 ini akan menjadi bagian dari Skuad Garuda U-23 yang berpeluang akan tampil di Kamboja. Komang Tri sendiri sebelumnya sudah pernah menjalani pemusatan latihan sejak berada di Timnas Indonesia U-18 ketika di Spanyol dan Turki.

Pengalamannya di kompetisi usia muda dan bersama tim senior Bali United sejak musim lalu menjadi modal Komang Tri untuk bersaing menembus skuad utama Indra Sjafri di Skuad Garuda Muda kali ini. (ipd)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved