Liga 1

PSSI Bawa Polemik Baru Soal Regulasi Pemain Naturalisasi Liga 1, Marc Klok: Diskriminasi Pemain

Polemik menyertai pernyataan PSSI soal regulasi pembatasan pemain naturalisasi di setiap tim Liga 1 Indonesia

dok ist/twitter@PSSI
Pemain Timnas Indonesia, Jordi Amat (kiri) dan Marc Klok (kanan) bersama rekan Timnas Indonesia lainnya. PSSI Bawa Polemik Baru Soal Regulasi Pemain Naturalisasi Liga 1, Marc Klok: Diskriminasi Pemain 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Polemik menyertai pernyataan PSSI soal regulasi pembatasan pemain naturalisasi di setiap tim Liga 1 Indonesia.

Regulasi baru PSSI ini tentu membuat banyak pemain naturalisasi timnas Indonesia merasa haknya sebagai pemain sepakbola diusik dan merasa regulasi ini menjadi sebuah diskriminasi.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh pemain Persib Bandung yang juga merupakan pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia.

Dia menilai kalau regulasi baru yang akan diterapkan ini bersikap diskriminatif terhadap pemain-pemain naturalisasi yang membela Indonesia di kancah internasional.

Baca juga: Borneo FC vs Persija Jakarta: Pieter Huistra Siapkan Formasi Terbaik, Thomas Doll Berikan Pesan Ini

“Kami WNI, dan semua WNI seharusnya memiliki hak yang sama, namun kami merasa peraturan tersebut mendiskriminasi kami sebagai warga negara naturalisasi,” tulis Klok di akun Instagram pribadinya.

Marc Klok berharap Liga Indonesia bisa menjadi kompetisi yang ramah, terlepas dari latar belakang setiap pemainnya.

"Kami memilih Indonesia karena kami mencintai negara ini dan berkomitmen untuk menjadi bagian dari komunitas sepak bola di sini,” tulis Klok.

“Kami harap liga yang ramah bagi semua pemain, terlepas dari asal mereka dan latar belakang mereka," lanjut dia.

Bukan hanya Marc Klok, pemain lain seperti Alberto Goncalves juga mengungkapkan rasa tidak setujunya berkaitan dengan regulasi baru tersebut.

Alberto Goncalves mengharapkan PSSI untuk lebih menghargai para pemain naturalisasi karena sudah memberikan yang terbaik bagi Negara.

Baca juga: Persib Bandung vs Persik Kediri: Saksi Tegas PSSI Paksa Luis Milla Bemain Tanpa Teja. Milla: Siap!

"Waktu di timnas kita lokal. Sekarang di liga kita jadi naturalisasi. Coba hargai kita dan semua yang kita buat untuk negara ini," tulis Beto lewat fitur Instagram Story.

Pesepak bola Timnas Indonesia Marc Klok bersama rekan timnya melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Thailand.
Pesepak bola Timnas Indonesia Marc Klok bersama rekan timnya melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Thailand. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Pernyataan serupa juga datang dari Diego Michiels dan Ezra Walian yang sama-sama pernah membela timnas Indonesia setelah resmi dinaturalisasi menjadi WNI.

"Kebangsaan Indonesia, keluarga Indonesia, tinggal di Indonesia, kenapa main di klub jadi naturalisasi?" tulis Ezra Walian mempertanyakan wacana pembatasan pemain naturalisasi.

"Saya seorang Indonesia, saya ada darah Indonesia. Saya tidak setuju kalau pemain seperti saya dimasukkan dalam wacana tersebut,” tulis Diego Michiels, bek Borneo FC.

"Namun, kalau orang yang tidak punya darah Indonesia, saya setujui," katanya lagi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved